Ntvnews.id, Jakarta - Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) pada Kamis (15/8) bergerak naik mengikuti penguatan bursa saham kawasan Asia dan global.
Dilansir dari Antara, IHSG dibuka menguat 6,87 poin atau 0,09 persen ke posisi 7,442,91.
Sementara itu, kelompok 45 saham unggulan atau Indeks LQ45 naik 1,37 poin atau 0,15 persen ke posisi 924,01.
"Data makro, yaitu Inflasi konsumen membuat pasar semakin optimis di pasar, IHSG dan rupiah pun berpeluang untuk melanjutkan kenaikan," sebut Tim Riset Lotus Andalan Sekuritas.
Baca juga: IHSG Dibuka Menguat ke Posisi 7.391 di Tengah Wait and See Data Inflasi AS
Baca juga: Rupiah Tekuk Dolar ke Rp16.010, IHSG Bangkit ke Level 7.171 Jelang Rilis Data Pertumbuhan Ekonomi RI
Dari dalam negeri, Badan Pusat Statistik (BPS) akan merilis data perdagangan internasional Indonesia periode Juli 2024 pada hari ini, Kamis (15/08), yang diproyeksikan surplus kali ini akan lebih tinggi dibandingkan periode sebelumnya di tengah harga komoditas yang meningkat.
Konsensus memperkirakan surplus neraca perdagangan pada Juli 2024 akan mencapai 2,5 miliar dolar Amerika Serikat (AS), atau meningkat dibandingkan Juni 2024 yang mencapai 3,39 miliar dolar AS.
Kemudiaan, nilai tukar (kurs) rupiah terhadap dolar AS yang ditransaksikan antarbank di Jakarta pada Kamis pagi menguat 56 poin atau 0,36 persen menjadi Rp15.619 per dolar AS dari sebelumnya sebesar Rp15.675 per dolar AS.