Ntvnews.id, Jakarta - Direktur Utama PT Pertamina (Persero) Nicke Widyawati menghadiri upacara Hari Ulang Tahun (HUT) Ke-79 Kemerdekaan Republik Indonesia bersama Presiden Joko Widodo di Ibu Kota Nusantara (IKN), Sabtu, 17 Agustus 2024.
Nicke mengatakan, Pertamina mendukung pembangunan IKN sebagai ibu kota baru yang unggul, maju, berkelas dunia dan ramah lingkungan.
"Visi IKN dan tema HUT Kemerdekaan yakni Nusantara Baru Indonesia Maju selaras dengan visi Pertamina menjadi perusahaan maju kelas dunia yang bertanggung jawab dan ramah lingkungan," ujar Nicke dalam keterangannya, Sabtu (17/8/2024).
Pertamina, imbuh Nicke, terus melakukan inovasi di bidang energi baru terbarukan sebagai bisnis masa depan yang menjanjikan.
Strategi bisnis energi hijau ramah lingkungan menjadi salah satu fokus Pertamina, untuk memenuhi kebutuhan energi, sekaligus mendukung tercapainya target Pemerintah Indonesia dalam Net Zero Emission 2060.
Menurut Nicke, Pertamina mendukung kesuksesan peringatan HUT Kemerdekaan RI di IKN sebagai sejarah baru dalam perjalanan bangsa Indonesia.
Baca juga: Pertamina Gandeng Ade Rai Edukasi Pola Hidup Sehat dan Bugar Kepada Karyawan
Baca juga: Transformasi BUMN, Pertamina Kembali Puncaki Perusahaan Terbesar Versi Fortune Indonesia 100
Sebagai BUMN yang bergerak di bidang energi, Pertamina memastikan kebutuhan energi di IKN tersedia secara memadai.
Vice President Corporate Communication Pertamina Fadjar Djoko Santoso menambahkan, berbagai upaya telah disiapkan Pertamina, mulai dari kesiapan dalam penyediaan dan distribusi BBM dan LPG, penyaluran Gas untuk api abadi hingga fasilitas kesehatan untuk tamu-tamu Negara yang hadir pada upacara di IKN.
“Untuk menjamin ketersediaan BBM dan LPG di Ibukota Negara Subholding Commercial & Trading membentuk Satuan Tugas selama satu bulan, mulai 1 Agustus 2024 hingga 31 Agustus 2024,” imbuh Fadjar.
Pertamina juga telah memasang instalasi dan pengaliran gas bumi ke Monumen Taman Kusuma Bangsa.
Saluran gas bumi di Beranda Nusantara ini menggunakan dua tabung C-Cyl berkapasitas 24 m³ yang akan membuat Api Abadi menyala selama 24 jam setiap hari.
Penggunaan gas bumi di Monumen Taman Kusuma Bangsa akan mendukung langkah Pertamina dalam menjadikan gas sebagai energi transisi yang lebih bersih dan ramah lingkungan.