Respons Bos AirAsia, Bahlil Bantah Harga Avtur RI Termahal di Asia Tenggara

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 12 Sep 2024, 15:12
Muslimin Trisyuliono
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono). Menteri ESDM Bahlil Lahadalia (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono).

Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Energi dan Sumber Daya Mineral (ESDM) Bahlil Lahadaliaa menanggapi soal harga avtur yang dijual Pertamina menjadi termahal di Asia Tenggara.

Menurutnya Pertamina telah memberikan keterangan terkait hal tersebut. Bahlil mengatakan bahwa pernyataan itu tidak benar.

"Enggak benar kalau avtur kita paling mahal di Asia Tenggara, enggak lah,e nggak benar itu," ucap Bahlil di kompleks parlemen, Senayan, Jakarta, Kamis (12/9/2024).

Lebih lanjut, Bahlil tak banyak bicara saat ditanya mengenai strategi untuk menurunkan harga avtur. Ia mengungkapkan bahwa akan melakukan pengecekan terlebih dahulu.

Baca juga: Kementerian Era Prabowo Bakal Membengkak, Bahlil: Ya Enggak Apa-apa Kalau Kebutuhan

"Nanti saya cek lagi," ungkap Bahlil.

Diketahui, sebelumnya CEO Capital A Berhad, induk perusahaan maskapai penerbangan AirAsia Tony Fernandes mengungkapkan, terdapat beberapa kendala yang dialami maskapai sehingga kesulitan menghadirkan tiket penerbangan domestik yang terjangkau.

Adapun salah satunya mahalnya harga avtur yang 28 persen lebih tinggi dibandingkan dengan negara-negara ASEAN lainnya.

"Harga bahan bakar di Indonesia adalah tertinggi di ASEAN, sekitar 28 persen," ujar Tony.

Baca juga: Pembatasan Pertalite, Bahlil: Orang Seperti Saya Jangan Dikasih BBM Subsidi

Lebih lanjut, adanya pajak ganda yang dikenakan pada penerbangan domestik, yakni pajak dikenakan pada bahan bakar pesawat maupun pada harga tiket penumpang juga menjadi kendala.

Pihaknya juga mengusulkan adanya penghapusan bea masuk untuk suku cadang pesawat sehingga diharapkan dapat secara signifikan menurunkan struktur biaya operasional maskapai.

Halaman
x|close