Ntvnews.id, Jakarta - Presiden Joko Widodo (Jokowi) menyampaikan lampu yang ada di Istana Negara Ibu Kota Nusantara (IKN), Kalimantan Timur bukan diimpor dari Italia.
Jokowi menegaskan bahwa lampu-lampu di Istana IKN itu berasal Boyolali, Jawa Tengah.
"Ada yang bertanya kepada saya, Pak lampunya bagus sekali jangan-jangan dari Itali. Bukan ini lampu dari Boyolali. Lampunya dari Boyolali," kata Jokowi dikutip, Kamis (26/9/2024).
Suasana panggung kehormatan di Lapangan Upacara Istana Negara IKN, Kalimantan Timur, yang menjadi lokasi bagi tamu VVIP dalam agenda peringatan Detik-Detik Proklamasi Kemerdekaan RI, Sabtu (17/8/2024). (Dok.Antara)
Baca juga:Menhub Beri Kabar Terbaru Kereta Tanpa Rel di IKN, Sudah Bisa Dijajal Umum?
Lanjut kata Jokowi, pembangunan di IKN baru dimulai dan diperkirakan rampung dalam waktu 10 hingga 20 tahun ke depan.
"Ibu Kota baru ini baru dimulai, selesainya mungkin bisa 10 tahun, bisa 15 tahun dan bisa 20 tahun. Jangan berpikir ini sudah dipakai, udah. Masih panjang, masih panjang," ungkap Jokowi.
Menurutnya, IKN dirancang sejak awal tidak hanya untuk mewujudkan pembangunan, tetapi juga menciptakan peradaban baru melalui pola pikir dan semangat kerja yang inovatif.
Selain itu, IKN merupakan kota yang terbuka dan inklusif untuk semua golongan, dibangun atas dasar kemajemukan, serta hidup dari berbagai interaksi sosial yang ada di Indonesia.
"IKN menjadi Kota Global tapi juga kota majemuk yang mampu memberikan kontribusi signifikan dalam memperkokoh kerukunan dan merawat kebhinekaan kita sebagai sebuah bangsa besar," tandasnya.