Ntvnews.id, Jakarta - Situasi mata uang Zimbabwe saat ini lebih stabil dibandingkan pada 2009, ketika negara tersebut mengalami hiperinflasi yang parah.
Pada masa itu, dolar Zimbabwe (ZWD) mengalami penurunan ekstrem, di mana 1 USD yang setara dengan sekitar Rp11.935 bernilai Z$300 triliun.
Baca Juga: Dinas Pendidikan Dalami Kasus Asusila Guru Les di Kebayoran Lama
Akibat krisis ini, Zimbabwe akhirnya berhenti mencetak dan mengakui ZWD sebagai mata uang resmi.
Sebagai gantinya, Zimbabwe memperkenalkan mata uang baru yang didukung oleh emas, yang disebut Zimbabwe Gold atau disingkat ZiG.
Baca Juga: Penampakan Menteri Kabinet Merah Putih Berangkat ke Magelang Naik Hercules
Berdasarkan sejumlah situs kurs asing pada 2024, nilai tukar dolar Zimbabwe saat ini berkisar antara Rp48 hingga Rp50. Jadi, 1 juta dolar Zimbabwe setara dengan sekitar Rp48 juta rupiah.
Zimbabwe secara rasmi dah tukar matawang dari simbol ZW$ ke ZiG pada 1 May ini.
Matawang baharu ini disandarkan kepada emas & Reserves currency lain.
Duit dulu Duit baru
QR code bagi mudah untuk track duit tu bertukar tangan ke siapa ke? pic.twitter.com/IGpBgvFg3m
— Pelabur Bijak ???????? ???????? (@Pelabur_Bijak) May 1, 2024
Meskipun Zimbabwe telah beralih ke mata uang baru yang didukung emas (ZiG), masalah ekonomi belum sepenuhnya terselesaikan.
Pada September 2024, nilai ZiG mengalami penurunan sebesar 44%. Namun, ekonom independen Zimbabwe, Mupandawana, yang juga merupakan mahasiswa doktoral di Universitas Riset Afrika di Zambia, mengatakan bahwa penurunan ini merupakan penyesuaian menuju nilai riilnya dan mencerminkan kondisi ekonomi Zimbabwe yang sesungguhnya.
Inilah gambaran nilai mata uang Zimbabwe dibandingkan dengan rupiah saat ini, setelah negara tersebut mengganti mata uang lamanya dengan yang baru.