Ntvnews.id, Jakarta - Direktur Utama MIND ID Hendi Prio Santoso menyampaikan bahwa anak usaha MIND ID menyampaikan bahwa PT Bukit Asam Tbk (PTBA) mempunyai potensi cadangan batu bara yang cukup besar.
Kendati demikian, ia menyebut anak usaha MIND ID yang bergerak di sektor batu bara itu juga memiliki kendala dari sisi keterbatasan infrastruktur logistik.
"Bukit Asam ini punya potensi cadangan terbesar, tapi mempunyai kendala di sisi logistik. Sehingga kalau dari sisi penambangan bisa saja mereka sampai ke 100 juta ton," ucap Hendi dalam Rapat Dengar Pendapat bersama Komisi XII DPR RI, dikutip Kamis 5 Desember 2024.
Hendi menjelaskan, letak geografis Bukit Asam yang berada di tengah-tengah Pulau Sumatera menjadi tantangan tersendiri untuk mengangkut hasil tambang.
Baca juga: MIND ID Perkuat 108 UMKM Naik Kelas, Tercatat Ada yang Raih Omzet Rp500 Juta per Tahun
Baca juga: Kurangi Impor, MIND ID Siap Genjot Kapasitas Produksi Aluminium
Dalam hal ini, Hendi menyebut pihaknya berencana menjalin kerja sama dengan PT Kereta Api Indonesia (KAI) untuk mengangkut batu bara menggunakan kereta api.
"Bukit Asam sedang merajut kemitraan dengan pihak kereta api untuk bisa memperbesar kapasitas yang bisa disalurkan ke pasar, jadi bisa mudahnya lewat kereta api," ungkapnya.
Hendi juga membuka opsi mengangkut batu bara dengan kapal yang bisa dibawa untuk tujuan dalam negeri maupun ekspor.
"Bisa mudahnya juga nanti lewat sungai dari sungai ke muara, muara itu nanti masuk ke kapal yang bisa dibawa untuk tujuan dalam negeri maupun ekspor," tandasnya.