Komjen Fadil Imran Dukung Project Peningkatan Produksi Jagung Nasional

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 19 Des 2024, 08:07
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Kepala Baharkam, Komjen Pol Mohammad Fadil Imran, dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Baharkam Polri/Ist Kepala Baharkam, Komjen Pol Mohammad Fadil Imran, dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Baharkam Polri/Ist

Ntvnews.id, Jakarta - Badan Pemelihara Keamanan (Baharkam) Polri memberikan dukungan penuh kepada Kementerian Pertanian (Kementan) dalam mengakselerasi program ketahanan pangan.

Adapun salah satunya berkontribusi yaitu pada pengawalan peningkatan produksi jagung nasional.

"Kita betul-betul mendukung program Kementan, mendukung pemerintah, agar sumber daya organisasi Polri memahami apa yang dilakukan untuk mewujudkan ketahanan pangan khususnya jagung,” kata Kepala Baharkam, Komjen Pol Mohammad Fadil Imran, dalam Rapat Kerja Teknis (Rakernis) Baharkam Polri di Cianjur, Jawa Barat, Rabu 18 Desember 2024.

Komjen Pol Fadil menjelaskan bahwa Polri dan Kementan dapat saling bahu-membahu sebagai fasilitator masyarakat khususnya petani dalam pengembangan jagung.

Baharkam Polri memberikan dukungan penuh ke Kementan dalam mengakselerasi program ketahanan pangan/Ist Baharkam Polri memberikan dukungan penuh ke Kementan dalam mengakselerasi program ketahanan pangan/Ist

Baca juga:

Oleh karena itu, jajaran Baharkam mendapat pembekalan dan pendampingan terkait tata kelola penanaman jagung dari awal hingga panen.

“Teman-teman kepolisian dapat pembekalan tentang tata kelola jagung yang bisa diaplikasikan di wilayah kerja masing-masing. Tugas Polri meningkatkan produktivitas jagung. Ke depan kita akan menjalankan pilot project dalam peningkatan produksi jagung, nanti kami akan cari dan petakan lahannya,” ungkap Komjen Pol Fadil.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam paparannya menjelaskan bahwa pemerintah melakukan percepatan program swasembada untuk menjaga ketahanan pangan nasional di tengah ancaman perubahan iklim dan krisis geopolitik.

Ia mengemukakan bahwa terdapat potensi lahan jagung seluas 1,2 juta hektare.

Baca juga: Ngeri, Seorang Remaja Terlempar dari Wahana Permainan" >Mahfud MD Blak-blakan Soal Kepala Daerah Dipilih DPRD: Jorok dan Penuh Kecurangan!

"Dengan dukungan sumber daya Polri yang kita gerakkan hingga di daerah-derah, Polri memiliki peran aktif sebagai fasilitator petani, kelompok tani, dan masyarakat dalam menghadapi tantangan lahan, penyediaan benih, pupuk, dan sebagainya," jelasnya.

Oleh karena itu, jajaran Baharkam mendapat pembekalan dan pendampingan terkait tata kelola penanaman jagung dari awal hingga panen.

“Teman-teman kepolisian dapat pembekalan tentang tata kelola jagung yang bisa diaplikasikan di wilayah kerja masing-masing. Tugas Polri meningkatkan produktivitas jagung. Ke depan kita akan menjalankan pilot project dalam peningkatan produksi jagung, nanti kami akan cari dan petakan lahannya,” ungkap Komjen Pol Fadil.

Menteri Pertanian (Mentan) Andi Amran Sulaiman dalam paparannya menjelaskan bahwa pemerintah melakukan percepatan program swasembada untuk menjaga ketahanan pangan nasional di tengah ancaman perubahan iklim dan krisis geopolitik.

Ia mengemukakan bahwa terdapat potensi lahan jagung seluas 1,2 juta hektare.

Baca juga: Ngeri, Seorang Remaja Terlempar dari Wahana Permainan

"Untuk padi, Kementan berkolaborasi dengan TNI. Kemudian untuk komoditas jagung, Kementan bergandengan tangan dengan Polri. Indonesia punya potensi lahan untuk jagung 1,2 juta hektare dan ini perlu kita kawal bersama untuk menjaga pangan di tengah berbagai tantangan global," paparnya.

Untuk mendukung program swadembada jagung, Kementan telah menyiapkan berbagai sarana produksi, seperti benih, pupuk, hingga alat dan mesin pertanian (alsintan).

"Alsintan nanti kami bawa langsung, seperti hand tractor untuk petani, kemudian ada benih jagung untuk 1 juta hektare seluruh Indonesia," ucapnya.

Mentan Amran menekankan pentingnya kolaborasi untuk menyukseskan program swasembada jagung tersebut.

"Nanti kolaborasi di bawah antara Bhabinkamtibnas, Babinsa, dan PPL. Luar biasa kolaborasi ini," pungkasnya.

x|close