Kemkomdigi Gandeng Platform Digital Sukseskan Makan Bergizi Gratis

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Des 2024, 13:14
thumbnail-author
Muhammad Hafiz
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi - Sejumlah siswa sedang menikmati sajian makan siang bergizi di SDN 17 Dangin Puri Denpasar, Bali, Sabtu (21/12/2024). Ilustrasi - Sejumlah siswa sedang menikmati sajian makan siang bergizi di SDN 17 Dangin Puri Denpasar, Bali, Sabtu (21/12/2024). (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Kementerian Komunikasi dan Digital (Kemkomdigi) bekerja sama dengan sejumlah perusahaan platform digital untuk mendukung keberhasilan program Makan Bergizi Gratis, sebuah inisiatif yang bertujuan menciptakan dampak sosial positif dalam ekosistem digital.

Program ini dirancang untuk meningkatkan akses masyarakat terhadap makanan sehat, khususnya bagi anak-anak sekolah di berbagai wilayah.

"Kolaborasi ini menunjukkan komitmen platform digital untuk menciptakan dampak positif bagi masyarakat Indonesia," ujar Menteri Komunikasi dan Digital (Menkomdigi), Meutya Hafid, dalam pernyataannya di Jakarta, Selasa, 24 Desember 2024.

Baca juga: Wamendes Minta Bekasi Siapkan Potensi Pangan untuk Mendukung Program Makan Gratis

Menteri Meutya juga menegaskan pentingnya memperluas cakupan program ini ke lebih banyak daerah di Indonesia. Kemkomdigi menyatakan kesiapannya untuk menjadi jembatan penghubung dalam upaya memperluas implementasi program.

“Kementerian Komdigi siap menjadi penghubung untuk mendorong sinergi antara platform digital dan ekosistem kami, sehingga program ini dapat menyasar daerah-daerah yang membutuhkan,” tegas Meutya.

Salah satu perwakilan dari perusahaan platform digital, Neneng Goenadi, menyampaikan bahwa program ini telah diujicobakan di tiga kabupaten: Kebumen, Kulonprogo, dan Langowan Kabupaten Minahasa. Uji coba melibatkan 1.500 siswa dan 126 guru di tujuh sekolah.

“Program ini kami jalankan sesuai arahan Menkomdigi dengan fokus pada tiga hal utama: penggunaan teknologi end-to-end, pemenuhan standar kebersihan dan gizi dari Badan Gizi Nasional, serta pengukuran dampak sosial dan ekonomi,” kata Neneng.

Perwakilan dari perusahaan lain, Karaniya Dharmasaputra, menambahkan bahwa teknologi digital menjadi elemen kunci untuk memastikan kelancaran pelaksanaan program.

“Kami berkomitmen mendukung arahan Menkomdigi Meutya Hafid melalui teknologi yang kami miliki, sehingga distribusi makanan bergizi dapat dilakukan secara transparan dan efisien,” jelas Karaniya.

Program Makan Bergizi Gratis, yang digagas oleh Pemerintahan Presiden Prabowo Subianto dan Wakil Presiden Gibran Rakabuming Raka, direncanakan mulai berjalan pada tahun 2025. Program ini menjadi salah satu agenda prioritas pemerintah dengan target penerima manfaat mencakup anak sekolah, ibu hamil, ibu menyusui, dan balita.

Anggaran sebesar Rp71 triliun telah dialokasikan untuk program ini dan akan dikelola oleh Badan Gizi Nasional (BGN). Tujuan utamanya adalah menyediakan makanan bergizi secara gratis, mengurangi angka kekurangan gizi, meningkatkan kesehatan, serta membangun fondasi kecerdasan generasi muda melalui asupan makanan bergizi sejak dini.

(Sumber: Antara)

x|close