Komdigi Panggil Jagat Buntut Viral Permainan Koin Jagat

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Jan 2025, 21:35
thumbnail-author
Elma Gianinta Ginting
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria dalam wawancara cegat dengan media di kawasan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (15/1/2025). Wakil Menteri Komunikasi dan Digital Nezar Patria dalam wawancara cegat dengan media di kawasan Gatot Subroto, Jakarta, Rabu (15/1/2025). (ANTARA (Fathur Rochman))

Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Menteri Komunikasi dan Digital, Nezar Patria, mengungkapkan bahwa pihaknya telah memanggil pengembang aplikasi Jagat untuk membahas permainan "Koin Jagat" yang sedang viral, yang menyebabkan kerusakan pada fasilitas umum.

"Sudah, kami telah memanggil mereka dan berdiskusi tentang masalah ini. Diskusi masih berlangsung saat kalian bertanya tentang hal ini," ujar Nezar di Jakarta, Rabu, 15 Januari 2025.

Menurut Nezar, aplikasi Jagat sebenarnya menawarkan inovasi dan kreativitas yang positif. Namun, dalam perkembangannya, aplikasi ini merilis permainan berbentuk pencarian harta karun bernama "Koin Jagat", yang berdampak negatif. Beberapa pengguna yang berpartisipasi dalam pencarian koin tersebut menyebabkan kerusakan pada fasilitas umum.

Baca juga: Soal Koin Jagat, Menteri PPA: Masyarakat Kita Terlalu Mudah Percaya

Nezar menyebutkan bahwa pengembang aplikasi sudah menerima keluhan terkait dampak negatif yang ditimbulkan.

"Pengguna seperti ini mungkin belum menyadari bahwa aktivitas semacam itu bisa merusak fasilitas publik. Kami sudah menyampaikan hal ini kepada pengembang," kata Nezar.

Nezar menambahkan bahwa pengembang aplikasi kemungkinan akan meninjau dan mengubah mekanisme permainan untuk mencegah kerusakan lebih lanjut. Mereka juga berencana untuk menciptakan konsep baru yang lebih mendidik dan konstruktif, tanpa merusak fasilitas umum.

"Jadi, pengembang sedang meninjau dan mungkin akan mengubah pola permainan supaya tidak merusak. Mereka juga berencana mengembangkan program baru yang lebih edukatif dan konstruktif, yang tidak akan merusak fasilitas," ujarnya.

Nezar juga menyampaikan bahwa saat ini tidak ada rencana untuk menutup aplikasi tersebut. Pihaknya ingin mendukung inovasi dan kreativitas anak bangsa tanpa menghalangi perkembangan tersebut.

Permainan "Koin Jagat" adalah salah satu fitur dalam aplikasi Jagat.

Menurut informasi di Google Play, Jagat adalah aplikasi sosial yang dirancang untuk memudahkan pengguna tetap terhubung dengan keluarga dan teman-temannya.

Awalnya, aplikasi ini digunakan untuk menunjukkan lokasi real-time antara pengguna serta menandai tempat-tempat favorit dan penting. Pengguna juga dapat mengirimkan emoji kepada pengguna lain.

Baca juga: Apa Itu Koin Jagat yang Sedang Viral dan Bagaimana Cara Mainnya?

Namun, aplikasi Jagat kemudian memperkenalkan permainan "Jagat Coin Hunt", yang menawarkan hadiah total Rp850.000.000 di Jakarta pada Desember 2024.

Beberapa waktu kemudian, warga di berbagai daerah mulai menyerbu taman kota atau ruang publik untuk berburu koin tersebut. Salah satu lokasi di Jakarta yang menjadi sasaran perburuan koin adalah Kawasan Gelora Bung Karno (GBK) di Senayan.

Sebelumnya, fenomena serupa juga terjadi di Bandung, Jawa Barat, di mana warga yang berburu koin di Taman Tegalaga bahkan merusak fasilitas yang ada di sana.

Polda Metro Jaya menyatakan akan menindak tegas siapapun yang merusak fasilitas umum dalam tren berburu koin melalui aplikasi "Koin Jagat".

(Sumber: Antara)

x|close