Ntvnews.id, Jakarta - Ancaman pelarangan TikTok di Amerika Serikat telah memicu eksodus besar-besaran pengguna ke platform media sosial China, Xiaohongshu. Tagar #TikTokRefugee mendadak viral, menandai gelombang migrasi pengguna yang mencari alternatif baru untuk berbagi konten dan berinteraksi.
Xiaohongshu, yang sering disebut sebagai "RedNote" di luar China, telah menjadi tujuan utama para "pengungsi TikTok". Aplikasi ini menawarkan fitur yang mirip dengan TikTok, namun dengan sentuhan unik yang memadukan aspek sosial media, e-commerce, dan gaya hidup.
Baca juga: Mulai Dilirik, RedNote Digadang-gadang Sebagai Pengganti TikTok
Mengapa Xiaohongshu Menjadi Pilihan Populer?
Migrasi ini telah menciptakan fenomena menarik berupa interaksi lintas budaya. Pengguna Amerika Serikat berbagi konten tentang kehidupan sehari-hari mereka, hewan peliharaan, dan minat lainnya, sementara pengguna China membalas dengan komentar dan pertanyaan yang penuh rasa ingin tahu.
"Ibu saya mengatakan bahwa ada banyak pengguna TikTok dari Amerika di Xiaohongshu saat ini," ungkap seorang pengguna Xiaohongshu dalam sebuah video. Video ini menjadi salah satu contoh bagaimana platform ini telah menjadi jembatan penghubung antara dua budaya yang berbeda.
Dampak terhadap Xiaohongshu.
Lonjakan pengguna baru ini telah menjadikan Xiaohongshu sebagai aplikasi dengan peringkat unduhan tertinggi di Apple Store Amerika Serikat. Popularitas yang mendadak ini juga menjadi tantangan tersendiri bagi Xiaohongshu, yang harus beradaptasi dengan peningkatan jumlah pengguna dan beragamnya konten yang dihasilkan.
Baca Juga: TikTok Siapkan Penutupan Aplikasi di AS pada 19 Januari 2025
Ancaman pelarangan TikTok telah menciptakan peluang bagi Xiaohongshu untuk memperluas jangkauannya ke pasar internasional. Migrasi pengguna TikTok telah memperkaya ekosistem Xiaohongshu dengan beragam konten dan perspektif baru. Namun, keberhasilan Xiaohongshu dalam mempertahankan momentum pertumbuhan ini akan sangat bergantung pada kemampuannya untuk terus berinovasi dan memenuhi ekspektasi pengguna yang semakin beragam. (Sumber: Antara)