Setelah Geledah Ruang Kerja Perry Warjiyo, KPK Pastikan Bank Indonesia Terlibat Korupsi CSR

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 24 Jan 2025, 14:11
thumbnail-author
Muslimin Trisyuliono
Penulis
thumbnail-author
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Bank Indonesia Bank Indonesia

Ntvnews.id, Jakarta - Kasus korupsi dana Corporate Social Responsibility (CSR) Bank Indonesia (BI) saat ini menjadi perhatian publik.

Hal tersebut setelah penyidik Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) telah menetapkan BI terlibat dalam kasus korupsi.

Seperti diketahui, para penyidik KPK melakukan rangkaian penggeledahan meliputi ruang kerja Gubernur BI Perry Warjiyo dan dua ruangan di Departemen Komunikasi.

Adapun penggeledahan berlangsung selama kurang lebih delapan jam.

Direktur Penyidikan KPK Asep Guntur Rahayu menyebut dana CSR BI disalurkan ke Komisi XI DPR mencapai triliunan rupiah.

"Triliunan lah. Kalau jumlah pasnya nanti lah ya. Takutnya nanti salah," ujar Asep Guntur Rahayu kepada wartawan di Gedung Merah Putih KPK, Jakarta, Selasa, 21 Januari 2025 malam.

Baca juga: Karyawan dan Pengelola Glodok Plaza Diperiksa Polisi Terkait Kebakaran

Menurut Asep, pihaknya bakal mendalami pengakuan salah satu anggota Komisi XI DPR Fraksi NasDem, Satori yang mengungkapkan seluruh rekan kerjanya di komisi itu menerima dana CSR BI yang ditampung dalam yayasan.

"Itu yang kita sedang dalami di penerima yang lain, karena berdasarkan keterangan saudara S, teman-teman sudah catat ya, seluruhnya juga dapat. Ya, kan, seluruh anggota komisi XI terima CSR itu," tuturnya.

Kemudian ia memastikan tim penyidik KPK akan terus mengusut penyelewengan dana CSR BI tersebut.

Diketahui, penyidik KPK telah memeriksa Satori yang merupakan politikus Partai NasDem dan anggota Komisi XI DPR Fraksi Gerindra Heri Gunawan dalam kasus dugaan korupsi dana CSR BI.

Setelah diperiksa pada Jumat, 27 Desember lalu, Satori mengakui menggunakan dana CSR BI untuk berkegiatan di daerah pemilihannya (Dapil).

"Programnya? Programnya kegiatan untuk sosialisasi di Dapil," kata Satori di Gedung KPK.

Baca juga: Tim SAR Berhasil Evakuasi Tiga Jasad Mahasiswa Unhas yang Tenggelam di Sungai Maros

Ia pun mengatakan seluruh anggota Komisi XI turut menggunakan dana CSR BI untuk berkegiatan di Dapil mereka. Satori menyebut dana CSR itu mengalir melalui yayasan.

"Semuanya sih semua anggota Komisi XI programnya itu dapat. Bukan kita saja," tuturnya.

x|close