Google Tawarkan Karyawan Pixel dan Android Resign

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 31 Jan 2025, 14:18
thumbnail-author
Muhammad Hafiz
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi logo Google. Foto diambil di Kantoe Google, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2024). Ilustrasi logo Google. Foto diambil di Kantoe Google, Jakarta Selatan, Rabu (13/11/2024). (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Google dikabarkan menawarkan program keluar sukarela bagi karyawan di divisi Platform dan Perangkat.

Menurut laporan 9to5 Google pada Kamis 30 Januari 2025, kebijakan ini terungkap setelah SVP Platform dan Perangkat Google, Rick Osterloh, mengirimkan memo kepada para pegawai.

Langkah ini tampaknya menjadi kelanjutan dari perubahan organisasi pada 2024, di mana tim perangkat keras Pixel dan perangkat lunak Android digabung menjadi satu divisi.

Baca juga: Pesaing ChatGPT, DeepSeek jadi Aplikasi Nomor Satu di Google Play Store

Program ini berlaku bagi karyawan yang bekerja di berbagai bagian Platform dan Perangkat, termasuk Android (Auto, TV, Wear OS, XR), Chrome, ChromeOS, Google Photos, Google One, Pixel, Fitbit, dan Nest.

Meski Google memiliki banyak karyawan yang bekerja di produk-produk ini secara global, pengumuman ini hanya berlaku bagi pegawai di Amerika Serikat.

Sementara itu, program ini tidak ditawarkan untuk divisi lain seperti Penelusuran, AI, atau tim lain di perusahaan. Meski begitu, CFO Google pada Oktober lalu sempat menyatakan bahwa peningkatan efisiensi tetap menjadi prioritas utama.

Sebelumnya, Google memiliki dua organisasi besar yang menangani perangkat lunak dan perangkat keras secara terpisah. Namun, setelah penggabungan tim dalam beberapa bulan terakhir, karyawan kini lebih memahami peran mereka di struktur baru ini.

Memo tersebut menyebutkan bahwa program keluar sukarela ini ditujukan bagi mereka yang merasa tidak lagi sejalan dengan misi divisi baru atau mengalami kesulitan dalam menjalani peran mereka, termasuk terkait kebijakan kerja hibrida.

Bagi karyawan yang memilih meninggalkan Google, perusahaan menawarkan paket pesangon, dengan rincian lebih lanjut yang akan diumumkan secara internal.

Program ini tidak berkaitan dengan perubahan peta jalan produk Google, tetapi tampaknya dilakukan semata-mata untuk meningkatkan efisiensi perusahaan.

(Sumber: Antara)

x|close