Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Presiden (Wapres) Gibran Rakabuming melakukan peninjauan pembangunan Terowongan Selili yang juga dikenal sebagai Terowongan Samarinda, di Kota Samarinda, Kalimantan Timur.
Adapun proyek ini bertujuan mengurai kemacetan dan memperlancar mobilitas masyarakat.
Saat meninjau proyek Terowongan Selili, Wapres menegaskan pentingnya penyelesaian proyek ini tepat waktu agar manfaatnya segera dirasakan oleh masyarakat.
Dengan kisaran panjang 400 meter dan lebar 15 meter, Wapres Gibran mengharapkan terowongan yang menghubungkan Jalan Sultan Alimuddin dengan Jalan Kakap ini menjadi solusi transportasi bagi kawasan padat, seperti Sungai Dama dan Gunung Manggah.
Baca juga: Kekayaan Bos DJP Suryo Utomo Naik Belasan Miliar Rupiah di Tengah Gaduh Aplikasi Coretax
Baca juga: Pengadilan Tinggi DKI Bacakan Putusan Banding Harvey Moeis Hari Ini
Selain aspek ketepatan waktu, Wapres juga menyoroti pentingnya keselamatan konstruksi mengingat tantangan geologi di sekitar lokasi pembangunan.
"Koordinasi antara pemerintah daerah, kontraktor, dan konsultan supervisi menjadi faktor kunci dalam memastikan proyek ini tidak hanya selesai tepat waktu, tetapi juga memiliki kualitas yang optimal," ucap Wapres Gibran dalam keterangannya dikutip, Kamis 13 Februari 2025.
Hingga saat ini, progres proyek telah mencapai 86,326 persen, sedikit lebih cepat dari target yang ditetapkan.
Dengan jadwal penyelesaian pada 30 April 2025, seluruh tahapan pembangunan termasuk penggalian menggunakan metode New Austrian Tunneling Method (NATM) serta pemasangan struktur pelengkap, diharapkan tetap berjalan sesuai standar yang telah ditetapkan.