Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan buka suara mengenai Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) yang rencananya akan diluncurkan pada tanggal 24 Februari 2025. (Ntvnews.id-Muslimin Trisyuliono)
Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Dewan Ekonomi Nasional (DEN) Luhut Binsar Pandjaitan buka suara mengenai Badan Pengelola Investasi Daya Anagata Nusantara (BPI Danantara) yang rencananya akan diluncurkan pada tanggal 24 Februari 2025.
Luhut menyebut, dengan dibentuknya BPI Danantara sebagai langkah strategis pemerintah untuk merealisasikan investasi besar masuk dan mendukung program-program nasional.
"Kita tidak perlu bercapek-capek cari uang, karena tadi bisa Danantara juga menjadi sumber finance di situ," ucap Luhut di Jakarta, Rabu 19 Februari 2025.
Oleh karena itu, Luhut meminta BPI Danantara nantinya diisi oleh orang-orang yang profesional.
Baca juga: Danantara Segera Diluncurkan, Bahlil Minta Sebagian Dana Digunakan Untuk Hilirisasi
"Makanya saya lihat pengurus-pengurus dana antara itu harus betul-betul orang yang profesional," ungkap Luhut.
Sebagai badan baru, Luhut memaklumi Danantara nantinya masih memiliki banyak kekurangan.
Ia pun menilai tidak ada hal yang sempurna dan semua membutuhkan proses. Sehingga ia mengimbau semuanya harus kompak untuk mengoptimalkan fungsi Danantara.
"Saya pikir juga satu langkah besar yang hebat yang diputuskan oleh Presiden. Kita semua harus kompak aja, bahwa kurang saya kira pastilah sudah kurang. Kalau enggak kurang ya kau pilih surga saja, tapi kalau saya belum mau buru-buru ke surga. Jadi kalau Anda pengen semua sempurna ya kau pilih surga saja," beber Luhut.
Baca juga: Kemenperin Ungkap Sudah 3 Kali Bertemu Apple Bahas Nasib iPhone 16 di RI
Seperti diketahui, Presiden Prabowo Subianto mengumumkan peluncuran Danantara akan dilakukan pada 24 Februari mendatang.
Pembentukan Danantara telah disetujui dalam Perubahan Ketiga atas Undang-Undang Nomor 19 Tahun 2003 tentang BUMN.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
