Ntvnews.id, Jakarta - Wakil Menteri Pekerjaan Umum (PU) Diana Kusumastuti buka suara mengenai banjir yang terjadi di Bekasi, Jawa Barat bukan karena tanggul jebol.
Ia menyebut banjir disebabkan curah hujan yang tinggi yang menyebabkan meningkatnya debit air, sehingga menyebabkan aliran sungai meluap.
"Berdasarkan pengamatan kami itu tidak ada tanggul yang jebol," ucap Diana dikutip, Rabu 5 Maret 2025.
"Tapi volume intensitas hujan itu memang sangat tinggi sekali, jadi ini meluap," sambungnya.
Baca juga: Potret Jalan Kemang Pratama Amblas Usai Dihantam Banjir Bekasi
Baca juga: Sejumlah Titik Banjir Bekasi Mulai Surut, Warga Diminta Berhati-hati Gegara Masih Ada Lumpur
Lanjut kata Diana, Kementeriaan PU akan mengeruk sedimentasi sungai sebagai langkah preventif untuk mencegah banjir di masa mendatang. Namun, hal tersebut menunggu surut terlebih dahulu.
Di sisi lain Kementerian PU telah mengirim perahu karet untuk mengamankan masyarakat yang terkena banjir.
"Kita juga sudah kirim perahu karet yang penting penduduk diamankan telebih dahulu. Nanti untuk penanganannya nanti kita akan keruk sedimentasi di sungai itu yang utama harus dilakukan bersama," tandasnya.