Masifnya Transaksi Digital, Pedagang dan Pembeli di Sekitar Stasiun Senang

Ntvnews.id, Jakarta - Digitalisasi sistem pembayaran semakin berkembang di Indonesia, termasuk di area sekitar Stasiun Sudirman, Jakarta Pusat. Salah satu inovasi yang kini semakin banyak digunakan adalah Quick Response Code Indonesian Standard (QRIS) dari Bank Rakyat Indonesia (BRI).

Kehadiran QRIS BRI memberikan kemudahan dan keuntungan bagi para pedagang serta pembeli, terutama di kawasan yang ramai aktivitas seperti di sekitar stasiun ini.

Sebagai salah satu penyedia layanan QRIS, BRI terus mendorong penggunaan transaksi nontunai untuk meningkatkan efisiensi dan keamanan bertransaksi. Bagi pedagang maupun pembeli, penggunaan QRIS BRI memberikan berbagai manfaat, mulai dari kemudahan transaksi, peningkatan omzet, hingga keamanan dalam bertransaksi.

Kemudahan dan Kecepatan Bertransaksi

Layanan QRIS (Interactive QRIS)

Salah satu manfaat utama penggunaan QRIS BRI adalah kemudahan dan kecepatan dalam bertransaksi. Dengan QRIS, pembeli cukup melakukan pemindaian kode QR menggunakan aplikasi mobile banking atau dompet digital yang kompatibel.

Dalam hitungan detik, pembayaran pun langsung terverifikasi tanpa perlu repot menghitung uang tunai atau menunggu kembalian.

Bagi pedagang di sekitar Stasiun Sudirman, metode ini sangat membantu, terutama saat jam sibuk ketika banyak orang ingin bertransaksi dengan cepat. Seorang pedagang kopi keliling, Andi (35), mengungkapkan bahwa sejak menggunakan QRIS BRI, ia dapat melayani pelanggan dengan lebih cepat.

"Dulu saya harus sering menyiapkan uang kembalian, tapi sekarang tinggal tunjukkan QRIS, pelanggan langsung bayar pakai HP mereka. Lebih cepat dan praktis," ujarnya.

Pembeli pun merasakan manfaatnya. Rizky (28), seorang pekerja kantoran yang sering berbelanja makanan di sekitar Stasiun Sudirman, mengatakan bahwa penggunaan QRIS sangat membantunya menghemat waktu.

"Saya sering terburu-buru ke kantor dan malas membawa uang tunai. Dengan QRIS, saya tinggal scan, bayar, dan langsung jalan. Nggak ribet cari kembalian atau pegang uang receh," kata Rizky.

Meningkatkan Omzet Pedagang

Selain mempermudah transaksi, QRIS BRI juga terbukti meningkatkan omzet pedagang. Dengan adanya sistem pembayaran digital ini, pedagang bisa melayani lebih banyak pelanggan, termasuk mereka yang tidak membawa uang tunai.

Siti (40), seorang pemilik warung makan di dekat Stasiun Sudirman, mengaku mengalami peningkatan omzet setelah mulai menerima pembayaran melalui QRIS.

"Banyak pelanggan sekarang yang lebih suka bayar pakai QRIS daripada tunai. Dulu kalau mereka nggak bawa uang pas, mereka batal beli. Sekarang mereka bisa tetap beli karena tinggal scan QR," ungkapnya.

Selain itu, dengan adanya catatan transaksi digital, pedagang lebih mudah dalam mencatat pemasukan mereka secara otomatis. Sistem ini mengurangi risiko kehilangan uang akibat kesalahan penghitungan atau pencurian.

Keamanan Bertransaksi

Keamanan adalah salah satu faktor utama yang membuat QRIS semakin diminati oleh pedagang dan pembeli. Dengan sistem pembayaran digital, risiko kehilangan uang tunai akibat pencurian atau kesalahan hitung dapat dikurangi.

Bank Rakyat Indonesia (BRI) memastikan bahwa sistem QRIS mereka telah terintegrasi dengan teknologi keamanan yang tinggi. Setiap transaksi terekam dalam sistem dan dapat dicek kembali melalui aplikasi mobile banking.

Menurut Dini (32), seorang pengguna QRIS BRI, pembayaran dengan sistem ini terasa lebih aman dibandingkan membawa uang tunai dalam jumlah besar.

"Kadang saya takut bawa uang tunai banyak di dompet, apalagi kalau naik transportasi umum. Dengan QRIS, saya tinggal scan dan pembayaran langsung tercatat di rekening saya," kata Dini.

Pedagang pun merasakan manfaatnya. Andi, yang berjualan kopi keliling, mengaku merasa lebih tenang karena tidak perlu membawa uang tunai dalam jumlah besar.

"Dulu saya bawa uang banyak di tas, takut jatuh atau hilang. Sekarang semua masuk rekening langsung, saya lebih nyaman," katanya.

Penggunaan QRIS BRI memberikan banyak manfaat bagi pedagang dan pembeli di sekitar Stasiun Sudirman. Selain mempercepat transaksi, sistem ini juga membantu meningkatkan omzet pedagang, memberikan keamanan lebih dalam bertransaksi, serta mendukung inklusi keuangan di Indonesia.

Dengan semakin meningkatnya adopsi pembayaran digital, QRIS diharapkan dapat terus menjadi solusi pembayaran yang efisien dan nyaman bagi masyarakat, terutama di pusat-pusat aktivitas seperti stasiun, terminal, dan pusat perbelanjaan.