Ntvnews.id, Jakarta - Pemerintah akan mulai melakukan rapat harian mulai Senin mendatang untuk mempercepat pembentukan Koperasi Desa Merah Putih, sesuai Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025.
Hal tersebut disampaikan oleh Menteri Koordinator Bidang Pangan Zulkifli Hasan di agenda Usulan Pelaksanaan Tindak Lanjut Instruksi Presiden Nomor 9 Tahun 2025 tentang Percepatan Pembentukan Koperasi Desa/Kelurahan Merah Putih dan Rancangan Keputusan Presiden Satgas Pembentukan Koperasi Desa Merah Putih di Graha Mandiri, Jakarta, Kamis, 10 April 2025.
“Nanti mulai Senin kita akan terus di sini harian, karena Satgas harian untuk terus melakukan rapat bersama kementerian lainnya, koordinasi dengan desa-desa agar segera membentuk percepatan koperasi desa Merah Putih,” ujar Zulhas.
Saat ditanya mengenai konsep koperasi sebagai bagian dari mitigasi tarif AS, Zulhas menilai hal tersebut belum menjadi fokus saat ini. Ia mengatakan, prioritas utama adalah membentuk koperasi terlebih dahulu.
Baca Juga: Budi Arie Sebut Koperasi Desa Merah Putih Boleh Kelola Tambang
“Kita akan membentuk koperasinya dulu ya. Soal tarif AS ini, ini soal lain lagi,” jawabnya.
Mengenai sumber pendanaan koperasi, Zulhas mengatakan hal itu akan diatur oleh Kementerian Keuangan dan Kementerian BUMN.
“Pendanaan nanti akan Menteri Keuangan sama BUMN. Karena pengalaman yang lalu, koperasi-koperasi ini betul-betul harus kita kelola dengan baik dan profesional,” jelasnya.
Zulhas menegaskan pentingnya pengelolaan koperasi yang profesional agar tidak mengulangi kesalahan masa lalu dalam pengelolaan badan usaha milik desa.
“Sekarang demikian, terima kasih, selamat siang,” tutupnya.