Ntvnews.id, Jakarta - Nilai tukar rupiah tekuk Dolar AS jelang rilis data pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal I-2024 hari ini, Senin (6/5/2024). Mata uang RI dibuka menguat 72 poin atau plus 0,45 persen dan berada di level Rp16.010 per dolar AS.
Sementara mayoritas mata uang di Kawasan Asia bergerak bervariasi. Peso Filipina melesat 0,29 persen, won Korea Selatan naik 0,04 persen dan ringgit Malaysia menguat 0,03 persen.
Sebaliknya, yen Jepang ambruk 0,37 persen, yuan China melemah 0,17 persen, dolar Singapura turun 0,06 persen dan baht Thailand anjlok 0,05 persen.
Sedangkan mata uang negara maju kompak di zona hijau. Dolar Australia menguat 0,11 persen, euro Eropa naik 0,07 persen, poundsterling Inggris tumbuh 0,05 persen kemudian franc Swiss dan dolar Kanada sama-sama naik tipis 0,01 persen.
Tren positif dialami Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG). IHSG dibuka menguat menguat 0,52% ke 7.171.
Tercatat ada 199 saham menguat, 103 saham turun dan 199 lainnya stagnan.
Nilai transaksi perdagangan mencapai Rp540,83 miliar dari net-volume 850 juta saham yang diperdagangkan.
Mayoritas indeks sectoral terpantau menguat. Tiga lainnya yang melemah adalah konsumer siklikal 0,08%, industri 1,56%, dan infrastruktur 0,30%.