Ntvnews.id, Jakarta - Menteri Keuangan (Menkeu) Sri Mulyani menyampaikan pertumbuhan ekonomi Indonesia pada kuartal II 2024 masih akan berada di atas 5%.
"Ekonomi kita diperkirakan masih resilien pertumbuhan di semester I atau kuartal II ang belum muncul dalam hal ini kami perkirakan masih bisa bertahan di atas 5%," ucap Sri Mulyani dalam Raker dengan Badan Anggaran DPR RI pada Senin (8/7/2024).
Bendahara Negara itu menjelasan hal tersebut didorong beberapa hal melalui kontribusi Anggaran Pendapatan dan Belanja Negara (APBN) pada kuartal II 2024 mulai dari pembayaran tunjangan hari raya (THR) hingga kenaikan gaji Aparatur Sipil Negara (ASN).
"Ini karena di kuartal II berbagai langkah APBN mulai dari pembayaran THR, gaji ke-13, kegiatan pemilu, kenaikan gaji ASN dan pensiun. ASN 8%, pensiun 12% dan THR dan gaji ke-13 dibayarkan dengan tukun 100% ini diperkirakan bisa memberikan daya ungkit," jelas Sri Mulyani.
Selain itu berbagai proyek strategis nasional yang masih berjalan juga diyakini mendorong pertumbuhan ekonomi kuartal II.
"Dan juga kinerja ekspor meskipun mengalami pelemahan dibandingkan semester I tahun lalu namun, masih positif. Itu juga memberikan kontribusi terhadap pertumbuhan ekonomi semester I," bebernya.