Izin Investasi CEOR Minas Disetujui, Pertamina Siap Genjot Produksi Blok Rokan

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 8 Jul 2024, 19:16
Muslimin Trisyuliono
Penulis
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Pertamina Hulu Rokan (PHR) siap tancap gas tingkatkan produksi Blok Rokan Pertamina Hulu Rokan (PHR) siap tancap gas tingkatkan produksi Blok Rokan

Ntvnews.id, Jakarta - Pertamina Hulu Rokan (PHR) Wilayah Kerja (WK) Rokan akan meningkatkan produksi minyak dari Blok Rokan melalui rencana pengembangan atau plan of development (PoD) Chemical Enhanced Oil Recovery (CEOR) Minas Stage-1.

Hal ini diperkuat dengan disetujuinya Final Investment Decision (FID) CEOR Minas oleh Direktur Utama PHR Ruby Mulyawan pada 30 Juni 2024 lalu.

"Persetujuan ini diperlukan bagi proyek Minas CEOR Stage-1 Area-A agar dapat memasuki tahap eksekusi proyek di mana akan dilaksanakan kegiatan-kegiatan seperti pemboran sumur, workover (perbaikan sumur) dan konversi sumur eksisting, injeksi bahan kimia, reaktivasi dan pengoperasian kembali fasilitas yang ada," kata Ruby, Senin (8/7/2024).

Dengan persetujuan FID ini menunjukkan bahwa PHR benar-benar berkomitmen terhadap pengembangan lapangan minyak dengan teknologi CEOR.

Kemudian PHR siap memasuki tahap eksekusi proyek CEOR Minas untuk meningkatkan produksi minyak dari Blok Rokan.

Sementara itu, EVP Upstream Business PHR WK Rokan Andre Wijanarko menambahkan, proyek Minas CEOR Stage-1 Area-A merupakan implementasi dari teknologi tertiary recovery, yakni dengan cara penginjeksian Alkali Surfactant Polymer (ASP) pada 3 pattern Area-A Lapangan Minas guna meningkatkan produksi Blok Rokan.

CEOR sendiri merupakan upaya peningkatan produksi hidrokarbon dari reservoir minyak atau menguras minyak untuk diproduksi dengan cara menginjeksikan material atau fluida khusus berbahan kimia.

Andre mengatakan, setelah persetujuan FID ini dan dilakukannya pengeboran maupun workover sumur. Rencananya injeksi pertama akan dilakukan pada Desember 2025.

"Potensi produksi puncak dari CEOR Minas ini lebih dari 2.000 barel minyak per hari (BOPD) dengan penambahan perolehan minyak dari Blok Rokan sebesar 2.1 juta barrel," kata Andre.

Halaman
x|close