Irfan Setiaputra Bongkar Rahasia Mengatasi Krisis Keuangan Garuda Indonesia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 2 Agu 2024, 09:30
Adiantoro
Penulis & Editor
Bagikan
Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra saat tampil sebagai bintang tamu dalam program DonCast di Nusantara TV yang dipandu jurnalis senior Don Bosco Selamun dan Donny de Keizer, Kamis (1/8/2024). Direktur Utama Garuda Indonesia Irfan Setiaputra saat tampil sebagai bintang tamu dalam program DonCast di Nusantara TV yang dipandu jurnalis senior Don Bosco Selamun dan Donny de Keizer, Kamis (1/8/2024).

Ntvnews.id, Jakarta - Berstatus Badan Usaha Milik Negara (BUMN), PT Garuda Indonesia Tbk (Persero) sempat berada di jurang kebangkrutan.

Selain terjerat utang menggunung hingga Rp70 triliun, perusahaan juga menderita kerugian.

"Bangkrut itu dasarnya adalah operasional tidak memungkinkan kita membayar hutang, tapi saya santai kok. Hutang kita sampai Rp70 triliun. Sekarang saya tanya bedanya hutang Rp1 triliun sama Rp70 triliun apa, enggak beda kan?" ujar Direktur Utama (Dirut) Garuda Indonesia Irfan Setiaputra.

Irfan saat tampil sebagai bintang tamu dalam program DonCast di Nusantara TV yang dipandu jurnalis senior Don Bosco Selamun dan Donny de Keizer, Kamis, 1 Agustus 2024, juga buka-bukaan terkait kebijakan pemotongan gaji karyawan Garuda Indonesia. 

"Hutang itu makin banyak karena yang kita bayar cuma karyawan. Begitu enggak cukup, saya panggil seluruh karyawan, saya bilang kita potong setengah (gaji) ya. Saya sampaikan, Anda dipotong setengah, saya dipotong setengah, komisaris juga saya potong setengah. Enggak ngomong, karena kalau ngomong pasti enggak setuju. Mintalah maaf daripada minta izin, dan ternyata mereka enggak marah, jadi nggak perlu minta maaf juga. Karena kita semuanya susah," tambahnya.

Baca Juga: Garuda Indonesia Tambah Frekuensi Penerbangan Internasional, Berikut Rutenya

Menurut Irfan, jika tidak ada pemotongan gaji, maka nyawa perusahaan hanya mampu bertahan hingga 3 bulan saja.

Halaman
x|close