Sosok Joko Hadi Aprianto, Polisi yang Merangkap Sebagai Tukang Gali Kubur

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 8 Sep 2024, 10:34
Beno Junianto
Penulis & Editor
Bagikan
Polisi jadi tukang gali kubur Polisi jadi tukang gali kubur (Instagram Divisi Humas Polri)

Ntvnews.id, Jakarta - Sosok Bripka Joko Hadi Aprianto mendadak jadi sorotan netizen di media social. Sosoknya dinilai Inspiratif.

Joko yang sehari-harinya bekerja sebagai polisi, masih menyempatkan diri secara sukarela menjadi seorang tukang gali kubur.

Joko Hadi rela tak dibayar. Hal itu dilakukannya secara ikhlas dan membantu warga.

"Di samping menjalankan tugas sehari-hari sebagai anggota Polri, Bripka Joko Hadi Aprianto yang berdinas di Polsek Samarinda Ulu, Kota Samarinda, Kalimantan Timur juga memiliki rutinitas yang tidak umum yaitu menggali kubur. Hal yang dikerjakan secara sukarela tersebut telah ditekuninya selama kurang lebih 23 tahun lamanya." tulis akun Divisi Humas Polri.

Kemampuan dan profesinya sebagai tukang gali kubur diam-diam sudah ditekuni Joko sejak masih duduk di bangku sekolah Menengah pertama (SMP)

"Pria yang kini berusia 37 tahun tersebut telah menggali kubur sejak ia duduk di bangku kelas 2 SMP. Kepala Divisi Humas Polri Irjen Pol. Dr. Sandi Nugroho, S.I.K., S.H., M.Hum. menyampaikan apresiasi atas dedikasi dan keteladanan yang dimiliki oleh Bripka Joko. Kadiv Humas Polri menyebut apa yang dilakukan Bripka Joko diharapkan bisa menjadi role mode bagi anggota lainnya. Apa yang dilakukannya pun menunjukkan bahwa sebagai abdi negara selalu berupaya memberikan yang terbaik dalam bentuk karya. “Ini diharapkan untuk terus melanjutkan pekerjaan yang mulia dan terus melaksanakan tugas melayani masyarakat sehingga mampu menjadi hormon positif bagi polisi-polisi lainnya untuk bekerja lebih baik dan bisa memberikan karyanya yang terbaik bagi bangsa dan negara,” ungkap Kadiv Humas Polri.

 
 
 
View this post on Instagram
 
 
 

A post shared by DIVISI HUMAS POLRI (@divisihumaspolri)

Netizen pun kagum dengan sosok inspiratif seperti Joko Hadi.

"Ternyata masih ada manusia baik di dalam instansi ini , tapi tetap aja nggak merubah stigma negatif masyarakat terhadap instansi yang paling buruk dan paling banyak oknumnya ..... " tulis akun anak medan.

"Masya Allah luar biasa. Semoga Allah menggantikan dengan surga firdausNya," tulis joyo.

x|close