Ntvnews.id, Jakarta - Maulid Nabi adalah salah satu perayaan penting dalam kalender Islam yang dirayakan untuk memperingati kelahiran Nabi Muhammad SAW.
Perayaan ini memiliki makna yang mendalam dan berbagai aspek menarik yang seringkali kurang diketahui oleh banyak orang.
Berikut adalah tujuh fakta tentang Maulid Nabi yang patut diketahui, dilansir dari berbagai sumber.
Fakta Maulid Nabi
1. Asal Usul Peringatan Maulid
Ilustrasi doa (Freepik/ jcomp)
Sebagian besar sejarawan menyebutkan bahwa perayaan Maulid dimulai antara abad ke-10 dan ke-12 Masehi, pada masa pemerintahan Dinasti Fatimiyah di Afrika Utara.
Baca Juga:
Tanggal 16 September 2024 Hari Libur Apa?
Selain itu, istilah 'mawlid' digunakan di berbagai belahan dunia, termasuk Afrika Utara, untuk merayakan kelahiran tokoh-tokoh penting dan berpengaruh.
Sebagai contoh, perayaan Maulid untuk sufi Ahmed al-Badawi pada abad ke-13 yang diadakan setiap tahun di Mesir, menarik perhatian sekitar tiga juta orang.
2. Dirayakan di Berbagai Negara
Fakta menarik selanjutnya adalah digelar di beragai negara. Sebut saja Al-Azhar Square di Kairo, Mesir, jadi salah satu lokasi terbesar mengadakan festival Maulid dengan dihadiri sekitar dua juta Muslim.
Baca Juga:
Tuai Pujian, 2 Pemain Muslim Bayern Munich Ini Tolak Pegang Bir saat Sesi Foto
Kemudian di Pakistan, Maulid diamati dalam satu bulan penuh. Di Singapura, perayaan satu hari yang diwujudkan melalui doa dan ceramah rutin di masjid-masjid setempat.
Ilustrasi baca Alquran (Freepik)
Selain menggelar perayaan meriah, banyak Muslim juga menghabiskan lebih banyak waktu untuk membaca Ayat Suci Alquran.
Sebab, Nabi diyakini lahir pada hari Senin, beberapa ulama memilih untuk berpuasa pada siang hari di hari Senin sebagai cara lain untuk merayakan kelahirannya.
4. Perayaan Maulid
Ilustrasi doa (pixabay/ Mohamed_hassan)
Fakta menarik selanjutnya mengenai perayaan Maulid Nabi yakni, digelar dengan penuh suka cita oleh umat muslim.
Ini umumnya ditandai dengan pertemuan yang menggembirakan dan menghadiri ceramah tentang cara hidup dan ajaran Nabi Muhammad SAW.