Razman Arif Nasution Bantah Video Mesum Gak Pake Baju: Kalian Semua Kena Prank

Ntvnews.id, Jakarta - Razman Arif Nasution saat ini menghadapi tuduhan terkait pelecehan terhadap salah satu klien wanitanya melalui panggilan telepon. Rekaman video yang menunjukkan Razman dalam video call tersebut menjadi viral setelah diungkap oleh Nikita Mirzani, yang terlibat perselisihan dengannya.

Namun, Razman Arif membantah tuduhan tersebut dan menyatakan bahwa percakapan yang terjadi hanyalah komunikasi biasa antara pengacara dan klien. Ia menegaskan bahwa hal ini bukanlah yang pertama kali dialaminya, karena sering kali ada pihak-pihak yang berusaha menjatuhkannya.

Razman Arif bahkan mengklaim bahwa semua netizen telah "kena prank," mengingat ia memang sengaja mengangkat topik sensitif dengan klien wanitanya, yang membuatnya meminta untuk diperlihatkan bagian payudaranya.

Nikita Mirzani dan Razman Arif Nasution (Instagram)

"Bukan sekali dua ada orang yang coba-coba merusak saya, memancing saya, dan itu kalian semua kena prank," ungkap Razman, mengutip video Instagram @laambe__danu, pada hari Sabtu, 28 September 2024.

Razman menjelaskan bahwa ia memang menciptakan suasana seolah sedang menggoda klien wanitanya. Namun, percakapan tersebut dilakukan di depan istrinya, yang juga ikut merekam.

Mengenai penampilannya yang bertelanjang dada, ia mengakui bahwa itu adalah hal biasa baginya ketika berada di rumah.

Razman Nasution (Instagram)

"Karena itu saya ditelepon memang saya sudah tahu dan kalau saya di rumah atau di kamar saya biasa nggak pakai baju, dan ini chatingannya lama ke saya," jelas Razman Arif.

Pengacara Vadel Badjideh ini menyatakan bahwa ia tidak takut dengan ancaman yang dilayangkan oleh Nikita Mirzani. Ia merasa bahwa tuduhan mengenai percakapan tidak senonoh dengan kliennya tidak akan mempengaruhi dirinya, apalagi mengalihkan perhatian dari kasus yang sedang dihadapi Vadel Badjideh.

"Kita ketawa-ketawa kita rekam. Nanti kita perdengarkan ya. Percuma, tapi intinya Vadel Badjideh akan hadir di Polres Metro Jakarta Selatan pada Jumat depan 4 Oktober 2024 pukul 14.00 WIB," tutupnya.