Ntvnews.id, Jakarta - Bulan November memiliki pesona tersendiri di antara bulan-bulan lainnya. Banyak yang menganggap bulan ini sebagai masa transisi dari musim gugur menuju musim dingin di belahan bumi utara, atau dari musim kemarau menuju musim hujan di belahan bumi selatan.
Namun, ada banyak fakta menarik yang mungkin belum banyak diketahui tentang bulan kesebelas ini. Mari kita telusuri lebih dalam.
Nama "November" berasal dari kata Latin "novem," yang berarti sembilan. Hal ini disebabkan karena pada kalender Romawi kuno, November adalah bulan kesembilan dalam setahun. Meskipun kini kita menggunakan kalender Gregorian di mana November menjadi bulan ke-11, nama tersebut tetap dipertahankan.
November dipenuhi dengan berbagai perayaan dan hari-hari penting di berbagai negara. Salah satu yang terkenal adalah Hari Thanksgiving di Amerika Serikat yang jatuh pada hari Kamis keempat di bulan November. Hari ini menjadi momen berkumpul dengan keluarga dan bersyukur atas berbagai hal baik yang telah terjadi sepanjang tahun.
Bunga kelahiran untuk bulan November adalah krisan. Bunga ini melambangkan kegembiraan, persahabatan, dan umur panjang. Sedangkan batu kelahiran untuk bulan ini adalah topaz, yang diyakini membawa ketenangan, keseimbangan, dan kekuatan.
Di berbagai belahan dunia, November juga dirayakan dengan berbagai festival unik. Di Meksiko, ada perayaan Hari Orang Mati (Día de los Muertos) pada awal bulan ini, yang merayakan kehidupan dan mengenang orang-orang yang telah meninggal dengan cara yang penuh warna dan meriah.
November juga menjadi bulan yang menarik bagi para pengamat langit. Salah satu fenomena yang sering terjadi adalah hujan meteor Leonid, yang biasanya mencapai puncaknya pada pertengahan bulan. Hujan meteor ini terkenal dengan kilauan yang terang dan cepat.
Dalam sejarah, banyak peristiwa penting yang terjadi di bulan November. Misalnya, pada 9 November 1989, Tembok Berlin yang memisahkan Jerman Timur dan Barat selama beberapa dekade, akhirnya runtuh, menandai berakhirnya Perang Dingin.
Di Inggris, ada tradisi yang disebut "Bonfire Night" atau "Guy Fawkes Night" yang dirayakan setiap tanggal 5 November. Tradisi ini untuk mengenang percobaan pemboman Parlemen Inggris oleh Guy Fawkes dan rekan-rekannya pada tahun 1605. Pada malam ini, orang-orang Inggris menyalakan api unggun dan kembang api.