Ntvnews.id, Jakarta - Umar Badjideh didampingi oleh Vadel dan tim kuasa hukumnya, terlihat memenuhi panggilan penyidik untuk dilakukan BAP terkait laporannya beberapa waktu lalu di Polres Jakarta Selatan.
Umar saat itu resmi melaporkan Nikita Mirzani terkait dugaan pelanggaran Undang-Undang Informasi dan Transaksi Elektronik (UU ITE). Merasa keluarganya difitnah dan dihina habis-habisan oleh Nikita di sosial media, Vadel tak gentar untuk mendukung pilihan sang ayah melaporkan ibunda Lolly tersebut.
"Saya datang ke sini untuk menemani orang tua saya, mendampingi," kata Vadel Badjideh di Polres Metro Jakarta Selatan, (20/11).
Menurut Vadel semua ujaran Nikita Mirzani di sosial media terkait kasusnya dengan Lolly itu sudah sangat melewati batas hingga menghina seluruh anggota keluarganya.
"Pembahasannya nggak masuk akal. Dari ibunya Lolly menghina keluarga saya. Padahal keluarga saya nggak pernah menghina mereka. Tapi sekarang kami bergerak, karena ini sudah keterlaluan. Kami diserang, difitnah, omongannya jadi dianggap fakta oleh netizen. Saya ke sini hanya untuk menemani," sambung Vadel.
Dengan tegas, Vadel pun mengaku selama dekat dengan Lolly ia tidak pernah menyeret keluarga Nikita Mirzani atau menjatuhkannya.
"Masalahnya dia sudah menyentuh keluarga saya. Padahal saya tidak pernah menyentuh keluarganya, sejak awal. Saya hadir dalam hidup Lolly hanya untuk menjaganya," timpalnya.
Sebagai pelapor, Umar Badjideh ngaku hanya ingin melindungi keluarganya dan tidak ikut terseret dalam asmara Vadel dan Lolly.
"Bisa dilihat di YouTube atau TikTok, banyak sekali kata-kata yang merendahkan saya, kehidupan saya, dan keluarga saya. Semua kena. Kalau masalah Vadel ini, orang tua seharusnya tidak perlu disangkutpautkan," pungkas Umar ayah Vadel.