Dari Festival Tomat hingga Tarian Tengkorak: 10 Tradisi Paling Aneh di Dunia

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Des 2024, 04:05
Elma Gianinta Ginting
Penulis
Tim Redaksi
Editor
Bagikan
ilustrasi budaya ilustrasi budaya (Pixabay)

Ntvnews.id, Jakarta - Setiap negara di dunia memiliki tradisi dan kebiasaan unik yang mencerminkan budaya dan sejarah mereka. Beberapa tradisi tersebut mungkin terasa aneh atau luar biasa bagi orang luar, tetapi bagi masyarakat yang melaksanakannya, hal itu adalah bagian tak terpisahkan dari identitas mereka.

Berikut 10 tradisi paling aneh di dunia yang akan membuat Anda terkejut dan terkesan. Dari ritual kuno hingga perayaan yang tak biasa, mari kita lihat tradisi-tradisi yang memikat dan mengejutkan ini: 

1. La Tomatina - Spanyol

Setiap tahun di kota Buñol, Spanyol, ribuan orang berkumpul untuk berpartisipasi dalam perayaan La Tomatina, festival pertarungan tomat terbesar di dunia. Di sini, ribuan ton tomat dilemparkan ke kerumunan tanpa henti selama satu jam. Meski terlihat kacau dan kotor, festival ini menarik wisatawan dari seluruh dunia. La Tomatina dimulai pada 1945 dan kini menjadi salah satu festival paling terkenal di Spanyol.

2. Festival Gurning

Inggris di Inggris, ada tradisi unik yang dikenal dengan Festival Gurning yang diadakan setiap tahun di Egremont, Cumbria. Dalam festival ini, peserta harus membuat ekspresi wajah paling aneh dan buruk dengan memasukkan wajah mereka ke dalam bingkai kuda (atau disebut juga "gurning"). Festival ini telah ada sejak abad ke-13 dan menjadi daya tarik utama bagi mereka yang ingin melihat wajah-wajah teraneh di dunia.

3. Ritual "Famadihana" - Madagaskar

Ritual Famadihana atau "Tarian Tengkorak" adalah tradisi yang dilakukan oleh suku Malagasy di Madagaskar. Setiap beberapa tahun sekali, keluarga akan menggali kembali jenazah nenek moyang mereka dari kuburan, membungkusnya dengan kain baru, dan menari bersama jenazah tersebut. Ritual ini bertujuan untuk menghormati leluhur dan menjaga hubungan dengan mereka. Meskipun tradisi ini terlihat menakutkan bagi orang luar, bagi suku Malagasy, ini adalah cara untuk menghormati arwah mereka.

4. Festival Nyepi - Bali

Indonesia Nyepi adalah hari raya Hindu yang dirayakan di Bali, Indonesia, yang dikenal dengan tradisi diam seribu bahasa. Selama Nyepi, seluruh pulau Bali berhenti beraktivitas: tidak ada kendaraan, tidak ada suara, bahkan lampu dimatikan, dan orang-orang tetap tinggal di rumah. Nyepi adalah hari untuk meditasi dan refleksi diri, dan bagi banyak orang, ini adalah tradisi yang sangat unik dan berbeda dari perayaan lainnya di dunia.

Baca juga: Menbud Fadli Zon Dorong Penetapan Hari Komedi Nasional untuk Rayakan Seni Tertawa

5. Tengkorak Manusia dalam Perayaan "Day of the Dead" - Meksiko

Meksiko merayakan Día de los Muertos atau Hari Orang Mati setiap 1-2 November. Selama perayaan ini, keluarga mengunjungi kuburan untuk membersihkan makam, memberi persembahan, dan merayakan kehidupan orang yang telah meninggal. Salah satu tradisi paling unik adalah penggunaan tengkorak manusia atau "calaveras" yang terbuat dari gula atau perhiasan untuk menghias altar. Festival ini penuh warna dan simbolisme, serta bertujuan untuk merayakan kehidupan dan menghormati yang telah tiada.

6. Mandi Darah - India

Di India, ada tradisi yang disebut Mandi Darah, yang biasanya dilakukan oleh para pengikut agama tertentu selama perayaan keagamaan. Para peserta mengoleskan darah ayam atau kambing ke tubuh mereka sebagai bentuk pengorbanan dan rasa syukur. Meskipun ini adalah tradisi yang cukup kontroversial, mandi darah diyakini dapat membawa berkah dan kedamaian bagi mereka yang melakukannya.

Baca juga: PPP Bakal Gelar Mukernas Pekan Ini, Bakal Evaluasi Kegagalan Lolos Parlemen

7. Festival Mandi Lumpur - Thailand

Setiap tahun, di wilayah tertentu di Thailand, ada sebuah festival unik yang dikenal dengan Festival Mandi Lumpur. Selama festival ini, orang-orang berkumpul untuk melumuri tubuh mereka dengan lumpur dari sungai atau danau terdekat. Tradisi ini dimulai sebagai upacara pembersihan dan penyucian, serta diyakini dapat membawa keberuntungan. Festival ini menjadi perayaan yang penuh dengan keceriaan dan kegembiraan.

8. Upacara Membakar Manusia - Nepal

Di Nepal, ada tradisi yang dikenal sebagai Makam Jaga, di mana tubuh orang yang baru meninggal dibakar dengan api unggun besar sebagai bagian dari ritual keagamaan Hindu. Upacara ini biasanya dilakukan di tepi sungai suci, yaitu Sungai Bagmati, dengan tujuan agar jiwa orang yang meninggal dapat mencapai kedamaian. Tradisi ini memang terdengar aneh bagi orang luar, namun ini adalah bagian dari ajaran spiritual yang dihormati di Nepal.

9. Ritual "Elderly Walking" - Jepang

Di sebuah desa kecil di Jepang, ada tradisi yang disebut Elderly Walking, di mana orang tua yang sudah lanjut usia berjalan sejauh 30 km dalam satu hari. Ritual ini merupakan bentuk latihan fisik dan penghormatan terhadap umur panjang. Para peserta biasanya berjalan bersama keluarga mereka dan melakukan perjalanan ini untuk memperingati keberhasilan dalam menjaga kesehatan tubuh dan pikiran.

Baca juga: Profil Letjen Nugroho Sulistyo Budi Kepala BSSN Baru

10. Kenduri Lauk - Indonesia

Di beberapa daerah di Indonesia, terutama di Sumatera Barat, terdapat tradisi Kenduri Lauk, yaitu acara makan besar yang melibatkan berbagai hidangan khas. Namun, yang membuatnya unik adalah bahwa acara ini seringkali diadakan untuk menghormati roh nenek moyang, dengan beberapa hidangan khusus yang hanya dapat dimakan oleh orang-orang tertentu. Terkadang, bagian dari ritual ini melibatkan upacara persembahan makanan kepada roh.

Tradisi-tradisi ini menunjukkan bahwa di balik setiap kebiasaan yang mungkin tampak aneh atau tidak biasa bagi kita, ada makna mendalam dan hubungan yang erat dengan budaya serta kepercayaan lokal. Keberagaman tradisi di seluruh dunia membuktikan bahwa meskipun kita memiliki cara yang berbeda dalam merayakan hidup dan menghormati yang telah meninggal, semua tradisi ini berperan penting dalam membentuk identitas sebuah bangsa. Mungkin beberapa tradisi ini akan tampak unik atau bahkan aneh, namun di balik itu semua, ada kebijaksanaan dan penghormatan yang tak ternilai.

x|close