Bacaan Niat dan Doa Berbuka Puasa Ayyamul Bidh Beserta Manfaatnya

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 16 Jan 2025, 08:00
thumbnail-author
Akbar Mubarok
Penulis
thumbnail-author
Tasya Paramitha
Editor
Bagikan
Ilustrasi Puasa Ilustrasi Puasa (Freepik)

Ntvnews.id, Jakarta - Puasa Ayyamul Bidh adalah ibadah sunnah yang dilaksanakan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah. Puasa ini membawa banyak keutamaan dan manfaat, salah satunya adalah menyehatkan fisik.

Puasa Ayyamul Bidh adalah ibadah sunnah yang dilaksanakan pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah. Puasa ini membawa banyak keutamaan dan manfaat, salah satunya adalah menyehatkan fisik.

Niat Puasa Ayyamul Bidh

Niat merupakan aspek yang sangat penting dalam setiap ibadah. Tanpa niat, ibadah tidak akan sah. Untuk puasa Ayyamul Bidh, niat dilakukan pada malam hari sebelum memulai puasa. Berikut ini adalah bacaan niat puasa Ayyamul Bidh yang dapat dibaca:

Baca Juga: Apa Itu Puasa Ayyamul Bidh? Ini Penjelasan Lengkap dan Keutamaannya

Niat Puasa Ayyamul Bidh: "Nawaitu sauma ayyamil bidh li-llahi ta’ala."
Artinya: "Saya niat puasa Ayyamul Bidh karena Allah Ta’ala."

Bacaan niat ini sebaiknya diucapkan dalam hati dengan penuh kesungguhan dan kesadaran. Meskipun niat puasa Ayyamul Bidh dapat dilakukan pada malam hari sebelum puasa dimulai, pastikan niat tersebut dilakukan dengan tulus untuk mengharap ridha Allah.

Doa Berbuka Puasa Ayyamul Bidh

Doa berbuka puasa dibaca saat waktu berbuka tiba. Doa ini sangat penting karena mengandung banyak keberkahan. Puasa Ayyamul Bidh memiliki keutamaan yang besar, dan membaca doa berbuka dengan hati yang ikhlas akan meningkatkan pahala dari puasa sunnah ini.

Bacaan Doa Berbuka Puasa

"Allahumma inni laka sumtu wa bika aamantu wa ‘alayka tawakkaltu wa bihi sa’ima."
Artinya: "Ya Allah, saya berpuasa untuk-Mu, dan saya beriman kepada-Mu, serta tawakkal hanya kepada-Mu. Dengan-Mu saya berpuasa."

Selain itu, Anda juga dapat membaca doa berbuka yang lebih umum, seperti:

Baca Juga: Niat Puasa Ramadhan: Panduan Lengkap dan Maknanya

"Dhahaba al-zama'u wabtallatil-‘uruqu wa thabatal ajru inshaAllah."
Artinya: "Telah hilang rasa dahaga, telah basah urat-urat, dan semoga pahala telah tetap dengan izin Allah."

Ketentuan Puasa Ayyamul Bidh

Untuk melaksanakan puasa Ayyamul Bidh dengan sempurna dan meraih pahala yang maksimal, ada beberapa ketentuan yang perlu diperhatikan, diantara lain sebagai beikut:

1. Berkelanjutan: Puasa Ayyamul Bidh dilakukan secara berturut-turut selama tiga hari, yaitu pada tanggal 13, 14, dan 15 setiap bulan Hijriah. Puasa ini disunnahkan, sehingga tidak ada kewajiban untuk melaksanakannya jika tidak mampu.

2. Waktu Berbuka: Waktu berbuka puasa Ayyamul Bidh mengikuti waktu maghrib, seperti puasa pada umumnya. Sangat disarankan untuk segera berbuka begitu waktu maghrib tiba, dan menghindari menunda-nunda berbuka.

3. Doa Berbuka: Disarankan untuk membaca doa berbuka dengan penuh khusyuk dan yakin bahwa doa tersebut akan dikabulkan oleh Allah. Mengikuti sunnah dalam berbuka puasa, seperti berbuka dengan kurma atau air, juga akan menambah keberkahan puasa kita.

Baca Juga : Doa Buka Puasa Ramadhan

Keutamaan Puasa Ayyamul Bidh

Puasa Ayyamul Bidh memberikan banyak manfaat, baik secara rohani maupun jasmani. Secara spiritual, puasa ini mengajarkan kesabaran, kedisiplinan, dan mempererat hubungan dengan Allah. Secara fisik, puasa membantu memberi istirahat pada tubuh dan memperlancar proses detoksifikasi.

Rasulullah SAW sangat menganjurkan umatnya untuk melaksanakan puasa sunnah ini. Dalam sebuah hadis, beliau bersabda:

"Puasa Ayyamul Bidh adalah puasa yang sangat baik dan memiliki banyak keutamaan bagi orang yang melaksanakannya." (HR. Abu Dawud)

Puasa Ayyamul Bidh adalah ibadah sunnah yang penuh berkah. Dengan niat yang tulus dan doa yang tepat saat berbuka, kita akan meraih banyak manfaat dari puasa ini. Selain itu, dengan memperhatikan ketentuan yang ada dan menjalankannya dengan penuh kesadaran, kualitas ibadah kita di sisi Allah akan semakin meningkat.

Melalui puasa Ayyamul Bidh, kita tidak hanya memperoleh pahala yang besar, tetapi juga melatih diri untuk lebih sabar dan disiplin. Semoga kita selalu diberi kemudahan dalam melaksanakan ibadah ini dengan ikhlas dan istiqamah.

x|close