Ntvnews.id, Jakarta - Dokter Detektif atau yang dikenal sebagai Doktif resmi melaporkan selebgram dan pemilik bisnis skincare terkenal, Shella Saukia ke Polda Metro Jaya pada Sabtu, 18 Januari 2025.
Pelaporan ini terkait dugaan kasus pengeroyokan yang terjadi di sebuah kafe pada Jumat malam, 17 Januari 2025. Kejadian tersebut diduga bermula dari perdebatan sengit mengenai klaim berlebihan (overclaim) pada produk skincare milik Shella Saukia.
"Hari ini tanggal 18 Januari, kami menerima laporan dari pelapor yang juga sebagai korban, Dokter S. Dokter S melaporkan adanya peristiwa perbuatan memaksa disertai dengan ancaman," kata Kabid Humas Polda Metro Jaya, Kombes Pol Ade Ary Syam Indradi, dikutip dari YouTube Cumicumi, Sabtu, 18 Januari 2025.
Dokter Detektif alias Doktif (Instagram)
"Sebagai mana diatur di pasal 335 KUHP. Pelapor membawa bukti satu unit elektronik video. Pelakunya ada beberapa orang, yang pertama ada saudara ASB, kemudian AS, HR, I, kemudian SS," sambung Ade.
Ade kemudian memaparkan bahwa insiden keributan yang berujung pada pelaporan, terjadi pada hari kemarin. Ia lantas menjelaskan secara singkat kronologi yang terjadi.
Shella Saukia dan Fitri Salhuteru (NTVNews)
"Apa peristiwa yang dilaporkan oleh pelapor dan juga sebagai korban, bahwa kemarin tanggal 17 Januari 2025 sekitar pukul 21.00 WIB saat korban sedang di rumah makan di daerah Jakarta Timur," terang Ade.
"Tiba-tiba korban didatangi oleh para terlapor, lalu memaki-maki korban dan menghalangi korban untuk masuk. Atas peristiwa yang dilaporkan ini selanjutnya korban membuat laporan," tukas Ade.