Ntvnews.id, Los Angeles - Belakangan ini, nama Uya Kuya ramai diperbincangkan setelah video dirinya ditegur warga Amerika Serikat. Penyebabnya, Uya Kuya bersama keluarganya, kedapatan membuat konten di lokasi kebakaran di Altadena, Los Angeles, yang masih menyisakan puing-puing duka bagi para korban.
Dalam video yang beredar, pasangan ini terlihat sibuk mengambil gambar dan merekam video di depan rumah salah satu korban kebakaran.
Baca Juga: Cinta Kuya Bagikan Makanan ke Korban Kebakaran Los Angeles, Uya Kuya Sentil Netizen
Mereka juga mewawancarai seorang warga Indonesia yang tinggal di kawasan tersebut. Sayangnya, aksi ini justru menuai kritik pedas karena dianggap tidak menghormati para korban yang sedang berduka.
Sikap Uya Kuya dan istrinya langsung mendapat teguran dari pemilik rumah yang terdampak kebakaran. Melalui akun TikTok @camr1517, pemilik rumah tersebut membagikan momen ketika Uya dan Astrid sedang sibuk membuat konten di depan rumahnya yang habis terbakar.
"Mereka sama sekali tidak menghormati kehilangan kita. Sangat disayangkan," ujar pemilik rumah dalam unggahannya, pada Jumat, 17 Januari 2025.
"Apakah mereka tidak mengerti bahwa kita kehilangan rumah kita?" tambahnya.
@camr1517 it's so ridiculous the amount of people who are recording and monetizing out of this situation that they don't have to live through. #altadena #eatonfire #fyp ♬ original sound - Carolina Ramirez
Unggahan tersebut memancing berbagai reaksi dari warganet, baik dari Indonesia maupun Amerika Serikat. Banyak yang menyayangkan tindakan Uya Kuya karena dianggap lebih mementingkan konten dibandingkan menghargai privasi dan perasaan para korban.
Setelah video tersebut viral dan menuai banyak kritik, Uya Kuya memberikan klarifikasinya. Ia menyatakan bahwa tujuan awal pembuatan konten itu adalah untuk memberikan informasi kepada masyarakat Indonesia mengenai kondisi pasca-kebakaran di Los Angeles.
Meski demikian, Uya mengaku telah menghapus video tersebut setelah mendapat teguran dari pemilik rumah. Ia juga menyampaikan permintaan maaf atas insiden tersebut.