Dituding Pemerasan Rp20 Miliar, Doktif Bakal Laporkan Shella Saukia dengan Pasal Berlapis

Ntvnews.id, Jakarta - Kisruh huru-hara publik terkait dunia skincare Tanah Air, tak lepas dari sosok dokter detektif yang belakangan ini disebut sebagai malaikat, karena sudah berani memberantas dan mengedukasi publik terkait jenis skincare berbahaya.

Perseteruan panasnya dengan Shella Saukia (salah satu owner skincare), sontak membuat nama dokter detektif ikut dilaporkan balik oleh Shella atas dugaan pemerasan terhadap dr. Reza Gladys sebesar Rp20 Miliar. 

Tudingan tersebut langsung dibantah oleh dokter detektif lantaran sejauh ini tidak ditemukan bukti transfer dan transaksi, bahkan doktif pun bakal melaporkan Shella Saukia dengan pasal berlapis atas dugaan pencemaran nama baik.

"Dan ternyata itu dilaporkan engga?" tutur Doktif menanggapi isu pemerasan Rp20 miliar, di kawasan Tebet, Jakarta Selatan, 20 Januari 2025.

"Berdasarkan analisa sementara kami, tudingan itu tindakan penghinaan dan pencemaran nama baik, bahwa itu sedang kami dalami dan mengumpulkan bukti-bukti sesegera mungkin kami akan hubungi ke pihak berwajib," tutur Haryadi Harding kuasa hukum Doktif.

Dipertegas oleh tim kuasa hukum Doktif lainnya, soal isu pemerasan tersebut sejauh ini belum terlihat bukti-bukti yang menyangkut nama Doktif, baik transaksi atau kesepakatan.

"Terkait tudingan bahwa Doktif menerima uang sebesar Rp20 miliar itu kami sampaikan itu, kemungkinan sampai saat ini kita belum menemukan bukti satupun yang menguatkan rumor itu, jadi saya pribadi itu disebut berita bohong," sahut Teuku Muda Sulistiansyah tim kuasa hukum Doktif lainnya.