Disinggung Soal Pemerasan Rp20 Miliar, Doktif Beri Gelagat Aneh

Ntvnews.id, Jakarta - Kisruh soal aksi review skincare yang dilakukan oleh Dokter Detektif yang diduga menyerang beberapa bisnis skincare lain milik Shella Saukia, dr. Richard Lee dan dr. Reza Gladys, ini reaksi aneh Dokter Detektif saat disinggung soal pemerasan uang Rp20 miliar. 

Saat hadir di podcast milik Uya Kuya, wanita yang dikenal dengan sebutan Doktif itu terlihat menunjukan gelagat tak biasa bak membenarkan adanya permintaan uang Rp20 miliar ke dr. Reza Gladys.

"Bener gak meres dr. R Rp20 miliar?" tanya Uya Kuya di kanal YouTube pribadinya, 24 Januari 2025.

"Ada buktinya engga apa yang kita ucapkan harus adanya buktinya, terus dia bilang kan buktinya sudah diserahkan ke Polda?" jawab Doktif.

Alih-alih mengorek lebih dalam, Uya pun kembali menegaskan apakah benar Doktif pernah meminta dan menyebutkan sejumlah uang kepada dr. R.

"Tapi pernah engga ada permintaan dari Doktif bahwa ada uang, untuk mereka menyerahkan sejumlah uang. Baru minta?" tanya ulang Uya Kuya.

Meskipun tidak menyebutkan iya melakukan pemerasan, tetap Doktif terlihat memberi kode soal adanya obrolan permintaan uang diduga sebagai uang tutup mulut.

"Sebenarnya bukan langsung namanya minta begini, itu tidak. Doktif itu ada ingin melihat karakter seseorang dengan sebenarnya," timpal Doktif.

Mendengar jawaban Doktif tersebut, Uya Kuya terlihat semakin yakin jika ada yang ditutupi oleh Doktif selama ini.

"Melihat gimana?" sahut Uya.

Uya Kuya (NTVNews.id/ Deddy Setiawan)

"Jadi orang ini selalu mencari Doktif sampe menunggu Doktif di rumah dr. R ini, Doktif ingin tekankan di sini jangan merubah kesan penyogokan menjadi pemerasan itu yang Doktif tekankan," tutur Doktif.

Terlihat tak berkutik dengan pertanyaan Uya tersebut, Doktif justru mengelak dan menyebutkan semuanya sudah diserahkan ke polisi.

"Emang uang Rp20 miliar itu sebenarnya ada gak pembicaraan ke situ?" balas Uya.

"Pokonya kita buktikan di ranah hukum, ada yang menarik jangan sampe yang terkesan penyogokan malah jadi ke pemerasan," pungkasnya.

Tak menampik, Doktif pun mengakui jika banyak pihak yang menyogoknya dengan uang miliaran rupiah.

"Jadi banyak orang yang berusaha nyogok lu sekian miliar?" tanya Uya lagi.

"Ada banyak," tutup Doktif.