Ntvnews.id, Jakarta - Penjualan awal album girl group NewJeans (penjualan album pada minggu pertama setelah rilis, selanjutnya berdasarkan Hanteo Chart) berkurang setengahnya dibandingkan album mereka sebelumnya.
Ada beberapa prediksi bahwa kali ini akan berhasil mencapai 'jutaan penjual' berdasarkan penjualan awal saja, namun akibatnya volume penjualan menurun drastis.
Menurut apa yang dikonfirmasi Edaily dengan Hanteo Chart pada tanggal 4, volume penjualan awal single ' How Sweet ' yang dirilis oleh New Jeans pada 24 bulan lalu adalah 884.717 eksemplar.
Baca Juga:
Debut Lagu Baru NewJeans Langsung Melesat ke Tangga Lagu Billboard Global
Jumlah ini turun sekitar 46,3% dibandingkan penjualan awal mini album sebelumnya ' Get Up ' sebanyak 1.650.181 kopi yang dirilis pada Juli tahun lalu.
'How Sweet' merupakan single yang berisi lagu baru 'How Sweet' dan 'Bubble Gum', serta lagu versi instrumental dari dua lagu tersebut.
Karena single ini dirilis di tengah perselisihan manajemen antara CEO Adore Adore Min Hee-jin dan HYBE dari agensi New Jeans, minat terhadap penampilannya semakin tinggi baik di dalam maupun di luar industri.
'How Sweet' terjual lebih dari 810.000 kopi di hari pertama perilisannya, sehingga sepertinya bisa mencapai 'million seller'. Namun, penjualan harian anjlok sejak hari kedua, dengan hanya sekitar 70.000 eksemplar tambahan terjual selama sisa periode penghitungan awal. Penjualan kumulatif per tanggal 3 sebanyak 891.179 eksemplar.
Tampaknya pasar album K-pop belum mampu menghindari dampak perlambatan pertumbuhannya. Saat NewJeans sedang hiatus tanpa merilis album baru, grup lain sudah mengalami situasi di mana penjualan album mereka menurun dibandingkan album sebelumnya dan mereka gagal mencapai 'karir tertinggi'.
Secara khusus, penurunan penjualan yang tajam terlihat pada akhir tahun lalu dan awal tahun ini. Terkait hal tersebut, terdapat analisis di industri bahwa penurunan angka tersebut merupakan akibat dari kelelahan yang menumpuk di kalangan penggemar akibat ketatnya persaingan volume penjualan awal yang berlangsung selama beberapa tahun.
Untungnya, pasar album K-pop baru-baru ini mendapat sambutan hangat, dengan penjualan album bulanan di bulan April (berdasarkan Korea Music Contents Association) mencapai 12,93 juta unit, melampaui angka 10 juta untuk pertama kalinya di tahun ini.
Di antara tim yang dianggap mewakili girl grup generasi ke-4 bersama New Jeans, IVE turut menciptakan gebrakan dengan meraih penjualan awal sebanyak 1,31 juta kopi dengan mini album ' IVE SWITCH ' yang dirilis pada 29 April, perwakilan girl grup generasi ke-4 lainnya, juga berhasil menjadi terlaris dengan menjual 1,15 juta kopi dengan album full-length ' Armageddon ' yang dirilis pada 27 bulan lalu.
Baik IVE maupun aespa merupakan tim yang pernah mencatatkan penjualan awal masing-masing sebanyak 1,6 juta dan 1,69 juta kopi.
Meski kekuatan albumnya terbilang lebih rendah dibandingkan performa 'career high', kedua tim menunjukkan potensinya dengan berhasil meraih 1 juta unit di minggu pertama.
Diantaranya, penjualan awal album baru NewJeans hanya 880.000 unit, dan beberapa pihak khawatir bahwa runtuhnya fandom setelah perselisihan manajemen yang berkepanjangan mungkin berkontribusi pada penurunan penjualan album.
“Perselisihan internal HYBE, yang berubah menjadi pertarungan berlumpur, mungkin telah melemahkan kesatuan fandom, namun karena pasar musik sedang melalui masa transisi, sulit untuk menentukan penyebab penurunan tersebut. dalam penjualan. Kita perlu mengamati tren penjualan kumulatif dengan lebih cermat,” kata seorang pejabat dari industri music, dikutip dari Allkpop.
NewJeans melanjutkan popularitasnya, menduduki peringkat ke-2 dan ke-3 di tangga lagu utama seperti Melon, Bugs, dan Flo dengan 'How Sweet' dan 'Bubble Gum'. Pada tanggal 21, single debut mereka 'Supernatural' akan dirilis di Jepang.