Ahmad Dhani (Instagram)
Ntvnews.id, Jakarta - Industri musik Tanah Air tengah digemparkan dengan perseteruan yang terjadi antara Ari Bias (pencipta lagu) dengan Agnez Mo.
Permasalahan itu mencuat saat Agnez Mo diduga membawakan lagu "Bilang Saja" di tiga konser tanpa seizin Ari Bias. Atas kesalahannya itu, Agnez Mo divonis bersalah oleh Pengadilan Negeri Jakarta Pusat, dengan membayarkan royalti Rp1,5 miliar.
"Menghukum tergugat kerugian tergugat secara tunai karena menggunakan lagu penggugat tersebut secara komersial sebesar Rp1,5 miliar," tutur Minola Sebayang kuasa hukum Ari Bias, 10 Februari 2025.
Melihat peristiwa tersebut, pentolan Dewa 19 Ahmad Dhani tampak berpihak ke Ari Bias dan menyentil kasus tersebut dengan menyindir Marcell Siahaan dan Pongki.
Sebelumnya Pongki Barata sempat mengunggah sindiran ungkapan terima kasih kepada para musisi yang pernah membawakan lagu ciptaannya tanpa memberi royalti. Namun sikap Pongki tersebut berujung kena sentil dari Ahmad Dhani di sosial media.
Menurut Dhani, cuitan Pongki Barata itu tak akan mengubah soal Undang-undang Hak Cipta, meski dengan berkoar-koar.
"Pernyataan yang tidak akan mengubah undang-undang hak cipta. Sisa sisa mental inferior yang perlu dilestarikan sebagai bukti sejarah," tulis Ahmad Dhani, 10 Februari 2025.
Tak hanya Pongki, suami Mulan Jameela itu ikut menyindir Marcell Siahaan yang dianggap sok paling mengerti dalam kasus royalti lagu, meskipun latar belakang pendidikannya belum lulus S3.
"Inilah yang kusebut mereka yang merasa lebih ahli soal hukum daripada profesor saksi ahli hak cipta dan para hakim," tulis Dhani mengkritik Marcell.
Tak berhenti di situ, ayah Al, El, Dul itu menyebutkan jika pendidikan Marcel belum rampung S3, maka ia belum bisa menjadi saksi ahli.
"Jika belum S3, belum bisa jadi saksi ahli," pungkas Dhani.
Sebagai informasi kasus pelanggaran hak cipta lagu dan sanksi royalti ini seringkali kali terjadi di beberapa musisi Tanah Air, seperti kasus Ari Bias dan Agnez Mo.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
