Ntvnews.id, Jakarta - Stand Up Comedy adalah salah satu genre komedi yang semakin banyak digandrungi. Para pelawak tunggal dalam stand up comedy selalu memberikan materi-materi yang kebanyakan lain dari pada yang lain. Tidak sedikit dari para komika yang menjadikan isu-isu panas seperti kemanusiaan dan politik sebagai materi candaan mereka.
Tidak hanya sukses di dunia stand up comedy, beberapa komika ini juga melebarkan sayap mereka ke berbagai bidang. Mulai dari merambah dunia akting maupun menjajal bisnis.
1. Arie Kriting
Arie dikenal sebagai salah satu pelopor komika asal Indonesia Timur. Gaya bicara khas yang ia miliki ditambah konten-konten yang ia buat akhirnya membuat penampilan Arie selalu memberikan efek tawa yang pecah.
Selain jadi komika, Arie juga sempat tampil di beberapa acara televisi. Bahkan belakangan ia menjadi salah satu host di program komedi di salah satu televisi. Hal itu tentu membuat dirinya makin dikenal dan berdampak pada kesuksesannya.
2. Fico Fachriza
Fico Fachriza (instagram)
Jebolan ajang Stand UP Comedy Indonesia musim ketiga ini dikenal kerap muncul di film. Setelah sukses menebarkan tawa lewat stand up comedy, Fico Fachriza kemudian menjajal dunia seni peran.
Kemampuan aktingnya bisa kita lihat dalam beberapa karya film hits Tanah Air. Misalnya Manusia Setengah Salmon, Comic 8, Ngenest, Gest Up Stand Up, Warkop Dki Reborn dan masih banyak lagi.
3. Ge Pamungkas
Ge Pamungkas (instagram)
Sama seperti Fico, Ge Pamungkas juga jebolan ajang Stand Up Comedy Indonesia. Bedanya, Ge ada di musik kedua gelaran acara itu. Sejak menjuarai Suci, Ge lantas semakin dikenal oleh masyarakat. Ia kemudian mencoba peruntungan di beragam bidang diluar stand up.
Ge sudah tampil dalam sederet film populer Indonesia. Film pertamanya adalah Comic 8 di tahun 2014 silam. Akting terakhirnya ia tunjukkan dalam film Susah Sinyal yang dirilis tahun 2017.
4. Ernest Prakasa
Ernest Prakasa (instagram)
Komika kelahiran Jakarta 29 Januari 1982 ini mulai dikenal tahun 2011. Kepopulerannya dibangun sejak resmi jadi juara ketiga SUCI musim pertama. Kala itu ia menjadikan pengalaman pribadinya soal diskriminasi keturunan Tionghoa di Indonesia.
Sukses di panggung stand up comedy, Ernest lalu mencoba mengembangkan kemampuannya di dunia perfilman. Sekarang ia banyak dikenal sebagai seorang sutradara. Film-film karyanya pun selalu bisa dibilang sukses diterima publik. Mulai dari Ngenest, Ssusah Sinyal, Milly & Mamet: Ini Bukan Cinta dan Rangga serta yang terbaru yaitu Ghost Writter.
5. Raditya Dika
Raditya Dika (instagram)
Sebelum menjajaki stand up comedy, Raditya Dika lebih dikenal sebagai seorang penulis buku. Ia menjadi penulis yang ikut memperkenalkan genre baru yaitu komedi dalam sebuah buku. Karya pertamanya adalah Kambing Jantan: Sebuah Catatan Harian Pelajar Bodoh.
Sampai saat ini, Radit bahkan dianggap sebagai salah satu komika yang 'dituakan' dalam dunia stand up. Dia kerap didapuk jadi juri di berbagai ajang stand up comedy. Selain sukses sebagai penulis dan komika, Radit pun raih karier gemilang di dunia film.
Tidak hanya sebagai aktor, ia juga merangkap sebagai penulis skenario dan sutradara di beberapa karya yang ia garap.
6. Pandji Pragiwaksono
Nama Pandji Pragiwaksono dan stand up comedy rasanya tak akan pernah bisa dipisahkan. Sama seperti Radit, ia juga dianggap sebagai sosok yang berperan besar dalam perkembangan dunia stand up comedy Tanah Air.
Sebelum sukses jadi komika, Pandji sudah lebih dulu dikenal sebagai presenter televisi, aktor dan penyiar radio. Pandji kemudian mantap menekuni seni pelawak tunggal di tahun 2010. Dalam film, beberapa aktingnya bisa kita lihat di Make Money, Marmut Merah Jambu, 99% Muhrim: Get Merried 5, Ayat-Ayat Cinta 2 dan masih banyak lagi.