Mail, Nikita Mirzani (Instagram)
Ntvnews.id, Jakarta - Nikita Mirzani kembali mangkir di panggilan pemeriksaan kedua di Polda Metro Jaya usai jadi tersangka, terkait kasus dugaan pemerasan dan pengancaman terhadap Reza Gladys.
Beredar dugaan jika Nikita Mirzani dan Ismail Marzuki (Mail), berpotensi untuk dilakukan penahanan jika memang hadir dalam BAP kedua kemarin. Sayangnya, Nikita yang sempat berkoar-koar akan hadir di pemeriksaan tersebut, nyatanya absen dan memilih menyelesaikan pekerjaannya.
"Mohon maaf kalau ada yang kecewa mohon maaf, tapi aku pasti mentingin kerja dulu. Wartawan kalian dari pada nunggu di Polda mendingan pulang, gue gak akan datang juga, cari berita yang lain. Hari ini gue syuting," tutur Nikita Mirzani jelaskan absen di pemeriksaan kemarin, 25 Februari 2025.
Di sisi lain, saat Nikita Mirzani mangkir dalam pemeriksaan tersebut, Arif Panda asisten Shella Saukia menyindir seribu alasan agar tidak hadir dalam panggilan polisi.
"Babu Mail bilangin ke majikan kamu, kalau hari ini tuh harus kooperatif. Ini sudah panggilan kedua dan akan di-BAP status sebagai tersangka. Jangan alasan syuting ono-ini segala macam," kata Arif Panda di Instagram stories.
Tak hanya itu, Arif Panda pun menyinggung jika Nikita Mirzani dan Mail berpotensi untuk dijemput paksa mengingat ia tak hadir dalam BAP kedua usai statusnya jadi tersangka.
"Kau kenapa enggak datang hari ini? Pengen kali dijemput paksa kau besok. Gak apa-apa ya udah, berarti kau lebih memilih dijemput paksa," sambungnya.
Bahkan, Arif pun berasumsi jika Nikita dan Mail bersiap jika memang dijemput paksa hari ini.
"Ubur ubur ikan lele, besok dijemput paksa le. Mangkir lagi, alasan shooting puckimak wati," sambungnya.
Sebelumnya Nikita Mirzani pun mengakui dalam siaran live TikTok, jika dirinya tak pernah mendapatkan undangan pemeriksaan dari Polda Metro Jaya.
Ikuti Whatsapp Channel NTVNEWS.ID
