Ntvnews.id, Jakarta - Suami dari artis Adelia Septa, MFN (33) saat ini telah ditetapkan sebagai tersangka dalam kasus dugaan kekerasan dalam rumah tangga (KDRT). Penetapan tersebut adalah hasil dari gelar perkara yang dilakukan oleh aparat kepolisian.
“Iya untuk terlapor sekarang statusnya sudah jadi tersangka, berdasarkan gelar perkara tanggal 11 April 2025,” kata Kasat Reskrim Polresta Bandung Kompol Luthfi Olot Gigantara, di Polresta Bandung, Rabu, 16 April 2025.
Menurut Luthfi, pihaknya telah mengirimkan surat panggilan kepada MFN untuk dimintai keterangan di Polresta Bandung. Namun, panggilan tersebut belum direspons oleh yang bersangkutan.
“Tersangka tersebut sudah kami lakukan panggilan pada tanggal 15 April, yang mana tersangka tidak hadir karena alasan sakit,” ucapnya.
Luthfi menjelaskan bahwa pihak kepolisian telah menerbitkan surat panggilan kedua kepada MFN. Ia dijadwalkan hadir pada 21 April 2025. Jika panggilan ini kembali diabaikan, maka tindakan penjemputan secara paksa akan dilakukan.
“Kalau nanti tersangka tidak hadir di panggilan kedua, kami akan lakukan upaya paksa penangkapan untuk kami hadirkan di Polresta Bandung,” ucapnya.
Sebelumnya, Kapolresta Bandung, Kombes Pol Aldi Subartono, menyatakan bahwa penyelidikan terhadap kasus dugaan KDRT yang menimpa Adelia sudah memasuki tahap penyidikan. Sejumlah saksi telah dimintai keterangan terkait insiden tersebut.
"Untuk terkait kasus KDRT kita tangani secara profesional kita sedang memeriksa saksi-saksi kemudian sudah ada langkah-langkah selanjutnya, sudah naik penyidikan," kata Kapolresta Bandung, Kombes Pol Aldi Subartono, saat ditemui di Pos Terpadu Cileunyi, Bandung, pada Kamis, 17 Maret 2025.
"Terduga, nanti saya cek ya. Yang jelas sudah naik ke penyidikan," kata dia.
Dugaan kekerasan dalam rumah tangga yang menimpa Adelia terjadi di wilayah Kabupaten Bandung. Melalui media sosial, Adelia membagikan sejumlah foto yang memperlihatkan luka di tubuhnya sebagai akibat dari dugaan penganiayaan. Ia juga mengunggah video saat dirinya diperlakukan kasar hingga menangis.
Adelia menyatakan bahwa tindak kekerasan dari suaminya telah terjadi sejak tahun 2023. Namun ia memilih bertahan karena mempertimbangkan kondisi anak mereka.