Tips Membuat CV yang Menarik dan Efektif

Ntvnews.id, Jakarta -  Curriculum Vitae (CV) adalah dokumen penting yang menjadi tahap pertama bagi para pencari kerja untuk memasuki dunia profesional. Menurut beberapa sumber yang telah di peroleh, CV yang menarik tidak hanya mencerminkan kualifikasi dan pengalaman kerja, tetapi juga menunjukkan kepribadian, kemampuan komunikasi, dan perhatian terhadap setiap detail.

Oleh karena itu, memahami cara membuat CV yang menarik sangat penting untuk meningkatkan peluang diterima di dunia kerja yang kompetitif.

Mengapa CV yang Menarik Itu Penting?

HRD atau perekrut sering kali harus menyeleksi ratusan CV dalam waktu yang singkat. Berdasarkan informasi dari The Ladders, rata-rata rekruter hanya membutuhkan waktu 6–7 detik untuk memutuskan apakah sebuah CV layak diteruskan ke tahap berikutnya. Dengan waktu yang begitu singkat, maka para pelamar kerja harus menyiapkan CV yang mampu menyampaikan informasi secara jelas dan meyakinkan.

1. Gunakan Format yang Profesional dan Rapi

Tampilan visual CV adalah kesan pertama yang diberikan kepada perekrut. Gunakan template profesional dengan struktur yang jelas, seperti membagi bagian informasi pribadi, ringkasan profil, pengalaman kerja, pendidikan, dan keterampilan. Hindari penggunaan warna yang terlalu mencolok atau font yang sulit dibaca. Gunakan font standar seperti Calibri, Arial, atau Times New Roman dengan ukuran 11–12 pt.

2. Tulis Ringkasan Profil yang Singkat dan Menarik

Ringkasan profil atau professional summary adalah bagian yang sangat penting di bagian awal CV. Tulis paragraf singkat (3–4 kalimat) yang menggambarkan siapa Anda, keahlian utama yang Anda miliki, dan tujuan karier Anda ke depan. Contoh: Lulusan S1 Ilmu Komunikasi dengan dua tahun pengalaman di bidang content writing dan media sosial. Terbiasa bekerja di bawah tekanan, kreatif, dan memiliki kemampuan komunikasi yang baik. Berkeinginan untuk mengembangkan karier di bidang digital marketing dan strategi konten.

Baca juga: Ketemu Prabowo, Rosan Roeslani Serahkan CV Calon Pengurus Danantara

3. Fokus pada Prestasi, Bukan Hanya Tugas

Saat menulis pengalaman kerja, hindari hanya mencantumkan deskripsi tugas. Sebaliknya, fokuslah pada hasil dan pencapaian yang konkret. Gunakan angka atau data bila memungkinkan. Contoh: Jika Anda hanya mencantumkan deskripsi tugas, “Bertanggung jawab atas media sosial perusahaan.” dan sebaliknya jika Anda fokus pada hasil dan pencapaian, “Meningkatkan engagement media sosial sebesar 45% dalam 6 bulan melalui kampanye konten interaktif.” maka itu akan jauh lebih menarik bagi perekrut 

4. Gunakan Kata Kunci yang Relevan

Gunakanlah kata kunci yang relevan dengan posisi yang akan dilamar untuk tujuan SEO (Search Engine Optimization) agar CV Anda lolos sistem Applicant Tracking System (ATS) yang digunakan oleh banyak perusahaan, Misalnya: 'manajemen proyek', 'analisis data', 'public speaking', atau 'digital marketing'. Baca kembali deskripsi pekerjaan dan sesuaikan istilah CV Anda dengan posisi yang di lamar. 

5. Cantumkan Keterampilan Teknis dan Non-Teknis

Keterampilan atau skills yang relevan sangat diperhitungkan. Bedakan antara hard skills (misalnya: penggunaan Microsoft Excel, Adobe Photoshop, bahasa asing) dan soft skills (misalnya: kepemimpinan, kemampuan interpersonal, adaptasi). Dan pastikan Anda benar-benar menguasainya sebelum mencantumkan keterampilan tersebut. 

Baca juga: Susah Cari Kerja, Pria Ini Cetak CV di Bajunya

6. Sertakan Pengalaman Tambahan yang Mendukung

Selain pengalaman kerja formal, pengalaman yang relevan seperti pengalaman organisasi, volunteer, magang, atau proyek pribadi juga dapat Anda cantumkan. Ini sangat penting terutama untuk fresh graduate atau pelamar kerja pemula.

7. Periksa Ejaan, Tata Bahasa, dan Tanda Baca

Kesalahan penulisan dalam CV bisa memberikan kesan tidak profesional. Gunakan bantuan tools atau fitur untuk pengecekan ejaan, tata bahasa, dan tanda baca untuk memastikan semua tulisan benar. Dan perhatikan pula konsistensi gaya penulisan. 

Membuat CV yang menarik bukanlah tentang mencantumkan sebanyak mungkin informasi, melainkan bagaimana menyajikan informasi yang relevan, terstruktur, dan meyakinkan. CV yang baik adalah CV yang mampu menceritakan potensi Anda secara ringkas namun padat.

Mulailah dari memahami apa yang dicari oleh perekrut, lalu sesuaikan konten dan format CV Anda dengan posisi yang dilamar.