Ntvnews.id, Jakarta - Essay adalah salah satu jenis tulisan yang paling umum di dunia akademik. Essay menjadi alat untuk mengukur kemampuan berpikir kritis, logika, dan kemampuan menyampaikan pendapat seseorang, baik di sekolah, kampus, maupun untuk melamar seleksi beasiswa.
Secara umum, essay biasanya adalah tulisan yang disusun secara sistematis dan mengandung pendapat atau argumen pribadi penulis tentang suatu topik. Essay dapat argumentatif, deskriptif, naratif, atau ekspositoris. Jadi, bagaimana membuat esai yang menarik, terorganisir, dan tentunya sesuai dengan standar penulisan? Yuk! lihat panduan lengkap di bawah ini.
Struktur Umum Essay
Umumnya essay memiliki 3 struktur utama dalam pembuatannya, untuk membuat essay yang baik, maka pahami dulu struktur dasarnya:
-
Pendahuluan (Introduction):
Bagian ini berisi pengantar topik dan tesis utama atau argumen pokok yang akan dibahas. Buatlah pembuka yang menarik, misalnya dengan kutipan, pertanyaan retoris, atau fakta mencengangkan. -
Isi (Body Paragraphs):
Paragraf isi biasanya terdiri dari 2–3 paragraf atau lebih. Setiap paragraf membahas satu gagasan utama yang mendukung tesis, lengkap dengan data, kutipan, atau contoh konkret. Gunakan transisi antar paragraf agar alur tulisan mengalir dengan baik. -
Penutup (Conclusion):
Jangan menambahkan informasi baru di bagian ini; sebaliknya, berikan pembaca pertanyaan atau ajakan untuk berpikir. Anda harus menyimpulkan argumen utama dan menegaskan kembali pentingnya topik.
Baca juga: Langkah-Langkah Membuat Jurnal Ilmiah untuk Keperluan Akademik hingga Penelitian
Langkah-Langkah Membuat Essay yang Menarik
1. Tentukan Topik yang Relevan
Pilih topik yang sesuai dengan minat dan pengetahuan. Topik-topik yang nyata atau berkaitan dengan masalah sosial biasanya lebih menarik untuk dipelajari.
2. Lakukan Riset Mendalam
Jangan asal menulis. Gunakan sumber yang kredibel seperti jurnal ilmiah, buku, artikel dari media resmi, atau situs pendidikan (misalnya scholar.google.com atau edX).
3. Buat Outline atau Kerangka
Buatlah outline atau kerangka sebelum memulai untuk menulis karena, akan membantumu menyusun alur tulisan. Tentukan apa yang ingin kamu bahas di bagian pembuka, isi, dan penutup.
4. Gunakan Gaya Bahasa yang Tepat
Sesuaikan bahasa dengan audiens. Untuk essay akademik, gunakan bahasa formal dan hindari slang. Namun, tetap usahakan agar tulisanmu mengalir dan tidak kaku.
5. Perhatikan Ejaan dan Tata Bahasa
Gunakan ejaan yang sesuai dengan PUEBI (Pedoman Umum Ejaan Bahasa Indonesia). Periksa ulang tanda baca, struktur kalimat, dan kesesuaian kata.
6. Edit dan Revisi
Satu kesalahan umum penulis pemula adalah mengabaikan tahap revisi. Bacalah essay-mu kembali, atau minta orang lain membacanya. Ini bisa membantumu menemukan kesalahan yang mungkin terlewat.