Tokoh Agama Hindu Bali Buka Suara Soal Mahalini Pindah Agama: Saya Tidak Percaya Mepamit

NTVNews - 8 Mei 2024, 09:51
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Mahalini Mahalini (Instagram @axioo)

Ntvnews.id, Jakarta - Kabar pernikahan Mahalini dan Rizky Febian tentu saja menjadi topik hangat untuk diperbincangkan di media sosial. Terlebih, sebelum ada keputusan berpindah agama, keduanya menganut agama berbeda, yaitu Rizky Febian menganut Islam dan Mahalini menganut Hindu

Namun, Mahalini telah melalui prosesi adat Hindu Bali yaitu Mepamit yang berlangsung pekan lalu sehingga sang penyanyi telah diizinkan oleh keluarga dan para leluhur untuk pindah agama mengikuti keyakinan Rizky Febian menganut agama Islam. 

Sule selaku ayah dari Rizky Febian juga menegaskan bahwa sang calon menantu akan berpindah agama mengikuti keyakinan keluarganya. Mendengar kabar tersebut, publik pun langsung heboh mengomentar keputusan Mahalini untuk berpindah agama. 

Mahalini, Rizky Febian Mahalini, Rizky Febian

Salah seorang tokoh agama Hindu di Bali bahkan sampai buka suara terkait hal tersebut. Dia adalah I Gede Pasek Suardika. Ia sangat menghargai keputusan sang artis yang memutuskan untuk keluar dari agama Hindu dan memeluk Islam. 

“Bagi saya, semua orang berhak mencari jalan kebahagiaan masing masing dan diyakini itu adalah pilihannya yang tepat. Serta tidak pantas pihak lain harus mengontestasikan agama mana yang menang dalam tarik menarik tersebut," ungkap I Gede Pasek Suardika dalam unggahan Facebook yang dikutip pada Rabu, 8 Mei 2024.

"Dalam Islam ada istilah Mualaf bagi yang masuk mengikuti agama Islam dan dalam Hindu ada istilah Dharmika bagi yang kembali ke ajaran Sanatana Dharma, yaitu Hindu. Itu adalah label ketika terjadi hijrah keyakinan secara formal, tetapi tetap saja itu hak pribadi masing masing," sambungnya.

Mahalini, Rizky Febian Mahalini, Rizky Febian

Dalam kesempatan itu, I Gede Pasek Suardika kemudian menyoroti acara Mepamit yang telah dilaksanakan oleh keluarga Mahalini di Bali beberapa waktu lalu. Ia menyebut bahwa sejumlah ajaran Hindu tidak pernah melarang keikutsertaan umat beragama lain. 

“Dalam Hindu tidak ada doktrin harus berlabelkan formal agama Hindu untuk meyakini dan menjalani Tata Etika dan Rituil Hindu. Sehingga jangan kaget jika Yoga bisa didalami oleh siapapun tanpa pindah agama, melukat menjadi tradisi healing kelas satu bagi wisatawan nusantara dan mancanegara,” ungkap Gede. 

“Belum lagi mebayuh oton, meaben dan upacara upacara lainnya tanpa harus pindah agama. Karena yang disentuh adalah jiwanya bukan KTP nya. Mau percaya Karmaphala, Reinkarnasi tidak mesti ber-KTP Hindu," tambahnya.

Sementara itu, khusus merujuk dalam tradisi Mepamit, I Gede Suardika menilai bahwa upacara tersebut tidak serta merta membuat Mahalini yang memilih menjadi mualaf jadi putus hubungan dengan para leluhurnya karena tidak ada kekuatan yang dapat memutus hubungan tersebut. 

"Saya orang yang tidak percaya dengan istilah upacara mepamit sebagai bentuk, putusnya hubungan keyakinan dengan leluhurnya. Sebab tidak ada kekuatan apapun termasuk puja Sulinggih manapun yang mampu memutus hubungan seseorang dengan leluhurnya. Jadi jika pindah keyakinan itu hanya matur piuning saja dan hubungan keleluhuran tetap akan terikat," paparnya. 

Lebih lanjut, Gede juga merasa bahwa publik tidak seharusnya mempermasalahkan keputusan Mahalini Raharja mualaf demi menikah dengan Rizky Febian. Sebab, agama merupakan hak seseorang untuk menentukan pilihan yang terbaik yang diyakini olehnya. 

x|close