Pacific Caesar Ajukan Banding Usai Laga Kontroversial Lawan Borneo Hornbills

Ntvnews.id, Surabaya -Manajemen Pacific Caesar Surabaya menyatakan telah mengajukan banding terhadap hasil akhir pertandingan melawan Borneo Hornbills dalam lanjutan Indonesian Basketball League (IBL) 2025.

Banding tersebut diajukan menyusul dugaan adanya kesalahan teknis perangkat pertandingan yang berkaitan dengan pengaturan waktu.

Kami rencana memang mengajukan banding atas final score-nya. Karena sisa waktu dua detik, tapi waktu tidak berjalan setelah bola disentuh Xavier Ford. Seharusnya set play tadi dimainkan ulang,” kata Pemilik Pacific Caesar Surabaya Irsan Pribadi Susanto, Sabtu 12 April 2025.

Baca Juga : Borneo Hornbills Menang Dramatis 97-96 Atas Pacific Caesar Surabaya di IBL 2025

Ia menuturkan bahwa pihaknya sebenarnya telah menyerahkan sejumlah bukti pendukung, termasuk rekaman video yang memperlihatkan waktu tidak berjalan sesaat sebelum poin terakhir tercipta. 

Namun, bukti-bukti tersebut ditolak oleh perangkat pertandingan.

Menurut Irsan, keputusan untuk tidak mengulang sisa permainan dua detik sebelum skor terjadi dianggap tidak sejalan dengan regulasi yang berlaku. 

Ia juga mengungkapkan bahwa terdapat pengakuan dari perangkat pertandingan terkait adanya kesalahan teknis dalam situasi tersebut.

Baca Juga : IBL 2025: Hawks Hadapi Laga Krusial Kontra KBS

“Antara telat menekan atau shot clock tidak bereaksi. Tapi seharusnya wasit bisa dipanggil dan mengulang set play tadi. Cuma itu tidak dilakukan,” ujarnya.

Asisten pelatih Pacific Caesar Surabaya, Dhimaz Aniz Setiaputra, menyayangkan insiden yang terjadi dan berharap agar kejadian serupa tidak kembali terulang di masa mendatang.

"Mungkin perlu diperbaiki lagi untuk semua elemen, termasuk perangkat pertandingan. Karena di detik terakhir ada kejadian yang merugikan tim kami,” ucapnya.

Baca Juga : Pacific Caesar Tunjuk Andika Supriadi Jadi Pelatih Kepala

Dhimaz menilai insiden tersebut seharusnya menjadi bahan evaluasi menyeluruh bagi penyelenggara liga demi menjaga prinsip keadilan dalam jalannya kompetisi.

“Ini evaluasi buat semuanya. Jangan sampai kejadian seperti ini terulang kembali,” katanya. 

Dalam pertandingan tersebut, Borneo Hornbills meraih kemenangan dramatis atas tuan rumah Pacific Caesar Surabaya dengan skor tipis 97-96.

Di klasemen sementara IBL 2025, Borneo Hornbills menempati posisi kedelapan dengan perolehan 21 poin, hasil dari tujuh kemenangan dan tujuh kekalahan dalam 14 laga.

Sementara itu, Pacific Caesar Surabaya berada di peringkat ke-10 dengan mengumpulkan 18 poin dari tiga kemenangan dan 12 kekalahan dalam 15 pertandingan.

(Sumber Antara)