Ntvnews.id, Jakarta - Ketua Harian Partai Gerindra, Sufmi Dasco Ahmad, mengungkapkan bahwa pasangan untuk Dedi Mulyadi, bakal calon gubernur yang diusung dalam Pilkada Jawa Barat, akan berasal dari Partai Golkar.
"Namanya, sehari dua hari lagi juga (diumumkan)," kata Dasco, dikutip dari Antara.
Baca Juga:
Keluarga Marisa Putri Sempat Minta Jalur Damai ke Keluarga Korban
Menkeu Pastikan Program Makan Bergizi Gratis Terintegrasi dalam APBN 2025
Dasco juga menambahkan bahwa dalam Pilkada 2024, beberapa provinsi besar akan melibatkan partai-partai yang tergabung dalam Koalisi Indonesia Maju (KIM) Plus, termasuk Jakarta. Namun, dia belum mengungkapkan partai-partai yang akan bergabung dalam KIM Plus tersebut.
Dedi Mulyadi saat di Bareskrim Polri.
Mantan Gubernur Jawa Barat, Ridwan Kamil, yang sebelumnya digadang-gadang oleh Partai Golkar untuk maju di Pilkada Jawa Barat, telah disepakati oleh KIM Plus untuk mencalonkan diri di Pilkada Jakarta.
Dasco menegaskan bahwa keberadaan KIM Plus bertujuan untuk memajukan Indonesia, meskipun dia menegaskan bahwa partai-partai lain tetap memiliki hak untuk mengusung calon mereka sendiri dalam Pilkada, sesuai dengan prinsip demokrasi.
Sebelumnya, Sekretaris Jenderal DPP Partai Gerindra, Ahmad Muzani, telah menyebutkan bahwa partainya melirik Dedi Mulyadi sebagai calon untuk Pilkada Jawa Barat 2024.
Partai Golkar juga telah meminang Dedi Mulyadi, mantan Bupati Purwakarta dua periode, sebagai bakal calon Gubernur Jawa Barat untuk Pilkada 2024. Dedi Mulyadi sebelumnya pernah mencalonkan diri dalam Pilkada Jawa Barat 2018 sebagai calon wakil gubernur mendampingi Deddy Mizwar.