Elon Musk Terseret Kasus Kerusuhan di Inggris, Kok Bisa?

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Agu 2024, 07:00
Deddy Setiawan
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Elon Musk Elon Musk (Istimewa)

Ntvnews.id, London - Perdana Menteri Inggris Keir Starmer berkomitmen untuk menanggapi hasutan daring dengan penerapan hukum yang ketat sebagai respons terhadap kerusuhan terbaru di Inggris.

Komitmen ini muncul setelah Elon Musk, miliarder pemilik platform media sosial X, mengungkapkan bahwa "perang saudara tidak dapat dihindari" dalam sebuah unggahan yang menampilkan video perusuh bentrok dengan polisi.

Dilansir dari Starmer, Rabu, 7 Agusttus 2024, pemimpin Partai Buruh tersebut menegaskan kembali komitmennya dalam pertemuan darurat Ruang Rapat Kantor Kabinet (COBRA) pada hari Senin.

Starmer mengkritik komentar Musk, menyatakan bahwa komentar tersebut "tidak memiliki pembenaran."

Baca Juga: Imbauan Bagi WNI di Inggris Menyusul Terjadinya Kerusuhan Anti-Muslim

"Siapa pun yang mengobarkan kekerasan daring akan menghadapi penegakan hukum yang penuh. Platform daring memiliki tanggung jawab," kata Starmer, sebagaimana dilaporkan oleh Anadolu pada Selasa, 6 Agustus 2024.

Dia menekankan bahwa "hukum berlaku daring" dan menegaskan bahwa hasutan untuk kekerasan akan diperlakukan dengan tingkat keparahan yang sama seperti partisipasi langsung dalam kekerasan.

Halaman
x|close