Melaju ke Final, Imane Khelif Petinju Berawak Laki-laki Tinggal Selangkah Lagi Meraih Emas Olimpiade Paris

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 7 Agu 2024, 09:09
Dedi
Penulis
Beno Junianto
Editor
Bagikan
Imane Khelif Petinju dari Aljazair Imane Khelif Petinju dari Aljazair (Instagram)

Ntvnews.id, Paris - Melangkah ke final, petinju perempuan yang bernama Imane Khelif tinggal selangkah lagi untuk meraih medali emas di Olimpiade Paris 2024. Ia berhasil maju ke perebutan medali dalam cabang olahraga tinju kelas putri 66 kg.

Khelif berhasil mengalahkan Janjaeng Suwannapheng di babak semifinal tinju Olimpiade Paris 2024 pada Rabu, 7 Agustus 2024 dini hari WIB. Ia dinyatakan menang angka oleh lima juri dengan skor 30-27, 30-27, 30-26, 30-27, dan 30-27 dalam tiga ronde.

Saat itu, Imane Khelif dan Janjaeng bertarung di Stadion Roland-Garros, Paris. Lewat berbagai pukulan tajam dan teknik pertarungan yang baik, Imane berhasil menumbangkan Janjaeng Suwannapheng dalam tiga ronde sekaligus. 

Petarung Wanita Angela Carini <b>(Twitter)</b> Petarung Wanita Angela Carini (Twitter)

Petinju asal Aljazair ini akan berhadapan dengan Liu Yang di final. Petinju asal Tiongkok tersebut juga berhasil melaju ke final setelah mengalahkan Chin Chen di semifinal pada Rabu, 7 Agustus 2024 dini hari WIB.

Pertarungan final cabang olahraga tinju putri kelas 66 kg di Olimpiade Paris 2024 akan digelar pada Minggu, 9 Agustus mendatang . Khelif dan Liu akan berjuang untuk membawa pulang medali emas bagi negaranya masing-masing.

Di samping itu, nama Imane Khelif sendiri sempat menjadi sorotan publik di Olimpiade Paris 2024. Hal ini karena petinju berusia 25 tahun ini berhasil menumbangkan petarung bernama Angela Carini dari Italia hanya dalam waktu 46 detik saja.

Imane Khelif Petinju dari Aljazair <b>(Instagram)</b> Imane Khelif Petinju dari Aljazair (Instagram)

Perhatian terhadap Khelif semakin meningkat karena sebelumnya ia sempat dilarang tampil pada Kejuaraan Tinju Dunia 2023 oleh International Boxing Association (IBA). Ia dianggap tidak memenuhi kriteria kelayakan untuk berkompetisi.

Sebagai akibatnya, fakta itu kembali mencuat ketika Khelif menang melawan Carini. Ironisnya, petinju dengan tinggi 178 cm ini dituduh sebagai transgender.

Kericuhan pun menyebar, mengungkap latar belakang Khelif. Ayahnya bahkan turun tangan dan berbicara di media untuk menegaskan bahwa putrinya lahir dan dibesarkan sebagai perempuan.

Kini, Khelif hanya selangkah lagi untuk meraih medali emas. Setidaknya, dia sudah memastikan Kontingen Aljazair mendapatkan medali perak jika gagal menjadi juara.

TERKINI

Load More
x|close