Pejabat Senior di Lebaga Antikorupsi Ditemukan Tewas Bunuh Diri

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 10 Agu 2024, 20:30
Deddy Setiawan
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Ilustrasi gantung diri. (Antara) Ilustrasi gantung diri. (Antara)

Ntvnews.id, Jakarta - Informasi dalam artikel ini tidak ditujukan untuk menginspirasi siapa pun untuk melakukan tindakan serupa. Bila Anda merasakan gejala depresi dengan kecenderungan berupa pemikiran untuk bunuh diri, segera konsultasikan persoalan Anda ke pihak-pihak yang dapat membantu, seperti psikolog, psikiater, ataupun klinik kesehatan mental.

Seorang pejabat senior lembaga antikorupsi Korea Selatan ditemukan tewas di kota administratif Sejong, dengan dugaan bunuh diri.

Dilansir dari Yonhap News Agency, Sabu, 10 Agustsu 2024, insiden ini terjadi pada Kamis, 9 Agustus 2024 waktu setempat. Pejabat tersebut diketahui menjabat sebagai kepala biro antikorupsi.

Polisi melaporkan bahwa pejabat tersebut ditemukan tewas di sebuah apartemen sekitar pukul 9:50 pagi waktu setempat, dengan meninggalkan catatan bunuh diri. Penemuan ini dilakukan oleh seseorang yang mengunjungi apartemen tersebut setelah menyadari bahwa pejabat itu tidak masuk kerja dan tidak merespons panggilan telepon.

Baca Juga: 32 Orang Tewas Akibat Teror Bom Bunuh Diri dan Penembakan Brutal di Somalia

"Pejabat Komisi Anti-Korupsi dan Hak Sipil ditemukan tewas di sebuah apartemen dengan catatan bunuh diri pada pukul 9:50 pagi oleh seseorang yang mengunjungi apartemen tersebut setelah pejabat tersebut tidak masuk kerja atau menerima panggilan telepon," demikian tertulis dalam laporan Yonhap.

Pejabat tersebut diketahui sedang menangani kasus-kasus politis yang sensitif, termasuk skandal penerimaan tas tangan mewah oleh ibu negara Kim Keon Hee dan penggunaan helikopter oleh pemimpin oposisi Lee Jae-myung setelah ia diserang dengan pisau pada Januari lalu.

"Bulan lalu, pejabat tersebut juga muncul di sidang parlemen untuk menjawab pertanyaan dari anggota parlemen," tambah laporan Yonhap.

Saat ini, pihak kepolisian sedang menyelidiki penyebab pasti kematian pejabat senior antikorupsi tersebut.

TERKINI

Load More
x|close