Ntvnews.id, Aceh - Warga Aceh Timur dikejutkan oleh tindakan tidak terpuji seorang Kepala Desa di Kebun Teumpeun, Peureulak. Peristiwa ini terjadi saat Kades tersebut marah dan menendang meja makanan yang disiapkan untuk anak-anak posyandu di tengah berlangsungnya kegiatan posyandu.

Kemarahan tersebut dipicu oleh tuntutan dari para kader posyandu yang meminta pembayaran gaji mereka yang tertunda. Menurut laporan yang tersebar, insiden ini terjadi ketika beberapa ibu kader posyandu mengajukan keluhan tentang gaji mereka yang belum dibayarkan.

Gaji tersebut diketahui terhenti karena keputusan sepihak dari pemerintah desa setempat. Bukannya merespons keluhan dengan bijaksana, Kepala Desa justru memperlihatkan kemarahannya di hadapan para ibu dan anak-anak yang berada di tempat tersebut.

Kades di Aceh Timur (Instagram)

Saksi mata melaporkan bahwa emosi Kades memuncak ketika ia merasa terdesak oleh tuntutan para kader. Tanpa berpikir panjang, ia menendang meja yang dipenuhi makanan untuk anak-anak posyandu. Tindakan ini menimbulkan ketegangan dan memicu reaksi dari warga sekitar.

Setelah kejadian tersebut, tindakan Kepala Desa ini menjadi viral di media sosial. Banyak netizen yang mengecam tindakannya dan mengkritik perilaku seorang pemimpin desa yang seharusnya menjadi teladan.

Beberapa komentar di media sosial menyoroti betapa kecilnya gaji yang diterima oleh kader posyandu dibandingkan dengan besarnya anggaran desa.

"Gaji kader posyandu tak seberapa dibanding Dana Desa yang bermiliar-miliar!" komentar seorang warganet.