Ntvnews.id, Jakarta - Hari ini rapat kabinet digelar perdana di Ibu Kota Negara (IKN) Nusantara. Kegiatan itu berlangsung di tengah kunjungan kerja Presiden Joko Widodo (Jokowi) ke wilayah tersebut.
"Sidang Kabinet Paripurna tanggal 12 Agustus," ujar Deputi Bidang Protokol, Pers, dan Media Sekretariat Presiden, Yusuf Permana, Sabtu (3/8/2024) lalu.
Semua menteri Kabinet Indonesia Maju, termasuk Menteri Pertahanan Prabowo Subianto, dijadwalkan hadir dalam rapat. Para menteri pun telah tiba sejak kemarin dan menginap di Hotel Nusantara.
Adapun rencana rapat kabinet di IKN hari ini, juga diungkap Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Badan Pertanahan Nasional (ATR/BPN), Agus Harimurti Yudhoyono (AHY). Hal itu dibeberkan AHY saat tiba di Balikpapan, Provinsi Kalimantan Timur, Minggu (11/8/2024).
"Secara khusus, besok (Senin) kita akan mengikuti Sidang Kabinet Paripurna pertama yang dipimpin langsung oleh Bapak Presiden Joko Widodo, yang menghadirkan seluruh anggota kabinet pertama kalinya di IKN. Tentunya ini akan menjadi momen yang penting dan bersejarah," ujar AHY.
Di samping sidang kabinet, AHY juga akan mendampingi Jokowi melakukan groundbreaking sejumlah proyek pembangunan di IKN, yaitu PT BCA, PT Intiland, PT Hotel Papua Internasional, dan PT Royal Golden Eagle.
Selain AHY, Menteri Koordinator Bidang Kemaritiman dan Investasi (Menko Marves) Luhut Binsar Pandjaitan juga bertolak ke IKN guna meninjau kesiapan dan persiapan infrastruktur menjelang sidang kabinet paripurna dan upacara kemerdekaan HUT RI ke-79.
"Akhir pekan kali ini saya bertolak ke Ibu Kota Nusantara (IKN) untuk meninjau kesiapan dan persiapan infrastruktur jelang upacara peringatan HUT kemerdekaan RI ke-79. Peringatan upacara detik-detik proklamasi sekaligus menghadiri sidang kabinet paripurna tahun ini digelar dengan cara yang sedikit berbeda yakni berlangsung di dua tempat Jakarta dan IKN," tulis Luhut dalam akun Instagram-nya.
Luhut menilai, sebagian besar pembangunan infrastruktur telah menunjukkan perkembangan yang signifikan, termasuk infrastruktur jalan dan objek vital nasional. Dia menjelaskan Bandara dan Kawasan Inti Pusat Pemerintahan (KIPP) terus dimatangkan persiapannya.
Ia memandang, persiapan di kawasan tersebut dimaksudkan agar seluruh unsur utama dan pendukung berlangsungnya acara, serta siap menampung sejumlah peserta upacara yang diperkirakan ada 2.800 tamu undangan.