Ntvnews.id, Jakarta - Kepala Staf Kepresidenan, Jenderal TNI (Purn) Moeldoko angkat bicara mengenai dinasti politik yang tengah menjadi perbincangan di kalangan keluarga Presiden Jokowi.
Hal ini Moeldoko ungkapkan ketika ia berbincang dengan Pimpinan Redaksi Ntvnews, Ismoko Widjaya dalam program Dari Pulomas (DPO).
Baca Juga:
Olimpiade Paris 2024 Resmi Tutup dengan Acara Spektakuler
Dukungan kepada Didi Tasidi Sebagai Jaksa Agung Muncul dari Elemen Masyarakat
Seperti diketahui, isu dinasti politik mencuat setelah anak pertama Jokowi yaitu Gibran maju sebagai Calon Presiden untuk mendampingi Prabowo dan berhasil terpilih.
View this post on Instagram
Kini giliran anak bungsunya yaitu Kaesang yang digembor-gembor bakal jadi Calon Gubernur Jakarta, meskipun belum ada beberapa partai yang mendeklarasikannya.
Soal isu dinasti politik yang tengah mencuat di tengah masyarakat Indonesia, Moeldoko sebagai Kepala Staf Kepresidenan langsung angkat bicara.
"Saya pikir ini situasi yang berbeda. Satu peran yang beliau sebagai Presiden telah menjalankan tugas dengan baik. Pada sisi yang lain, mungkin publik melihat ada sesuatu yang menurut pandangan publik yang berbeda. Iya, itu boleh saja," ungkap Moeldoko.
"Tapi proses politik, menurut saya, presiden berada di posisi yang sangat netral. Jadi ini persoalan politik, persoalan pemilu yang presiden tidak bisa mencampuri, itu sesuatu yang berbeda," tambahnya.