Andre Rosiade: Jokowi Gak Tahu Larangan Paskibraka Berhijab BPIP, Tapi Kena Cap Negatif

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 15 Agu 2024, 07:53
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Presiden Jokowi di acara doa dan zikir bersama jelang HUT RI. (YouTube) Presiden Jokowi di acara doa dan zikir bersama jelang HUT RI. (YouTube)

Ntvnews.id, Jakarta - Anggota DPR RI Fraksi Gerindra Andre Rosiade mengatakan Presiden Joko Widodo (Jokowi) tak mengetahui soal larangan Paskibraka putri berjilbab yang dikeluarkan Badan Pembinaan Ideologi Pancasila (BPIP). Namun, kata dia, Presiden lah pihak yang terkena dampak negatif dari kebijakan yang menuai polemik di masyarakat itu.

"Jadi ini orang (Kepala BPIP Yudian Wahyudi) bikin gaduh, bahkan orang ini seakan-akan bekerjanya untuk siapa ini? Kok seakan-akan ingin mendiskreditkan pemerintah. Akhirnya yang dapat nilai negatif, cap negatif, kan Presiden sama Kemenpora, padahal Presiden dan Kemenpora tidak tahu-menahu dan tidak terlibat. Ini orang ini nggak layak jadi Kepala BPIP," ujar Andre kepada wartawan, Rabu (14/8/2024).

Ia heran dengan jawaban Yudian yang mengeklaim tak ada paksaan terkait Paskibraka putri melepas jilbab. Menurut Andre, surat keputusan (SK) standar pakaian Paskibraka yang diteken Yudian lah yang membuat para anggota Paskibraka, mau tak mau menandatangani surat tanpa paksaan.

"Kalau orang diskriminatif gini, pecat aja gitu loh, bikin rusuh, bikin susah negara, bikin susah pemerintah. Ada fitnah terhadap Presiden sama pemerintah jadinya," kata dia.

Andre menganggap Yudian hanya bersilat lidah guna membela kebijakan BPIP tersebut. Menurut Andre, Yudian tak memahami nilai yang terkandung dalam Pasal 29 UUD 1945.

"Jawabannya terlihat bersilat lidah dan merangkai kata-kata alias omon-omon. Ini orang kalau baca jawabannya merangkai kata-kata alias omon-omon untuk mencari 1.001 alasan, kalau bicara keseragaman. Berarti orang ini nggak paham Bhinneka Tunggal Ika," jelas Andre.

Atas itu, ia meminta Jokowi memecat Kepala BPIP. Sebab pelarangan Paskibraka putri berjilbab membuat gaduh negara.

Halaman
x|close