Anies Mau Dharma-Kun Dinyatakan Tak Penuhi Syarat Calon Independen

NTVNews - Berita Hari Ini, Terbaru dan Viral - 18 Agu 2024, 08:12
Moh. Rizky
Penulis
Siti Ruqoyah
Editor
Bagikan
Anies Baswedan saat penutupan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) DPP Partai Perindo di Jakarta, Rabu (31/7/2024). Anies Baswedan saat penutupan Musyawarah Kerja Nasional (Mukernas) DPP Partai Perindo di Jakarta, Rabu (31/7/2024). (ANTARA FOTO/Bayu Pratama S/Spt )

Ntvnews.id, Jakarta - Pihak Anies Baswedan berharap pasangan bakal calon kepala daerah Jakarta, Dharma Pongrekun-Kun Wardana, dinyatakan tak memenuhi syarat calon independen. Ini buntut pencatutan NIK KTP dua anak Anies.

"?Karena ini adalah pelanggaran terhadap proses administrasi Pemilu. Dan kejadian ini juga menimpa sangat banyak orang. Maka, tentunya diharapkan KPU dan juga Bawaslu untuk mengevaluasi ulang penetapannya sebagai Calon. ?Terhadap perbuatan dukungan palsu ini juga agar aparat penegak hukum serius menangani hal ini," ujar juru bicara Anies, Sahrin Hamid, Sabtu (17/8/2024).

Baca juga: Terbongkar! Ini Video Jokowi yang Disebar Hasto Diduga Mau Pakai Penegak Hukum buat Intimidasi

Pihaknya pun berharap Bawaslu tak sekadar menunggu laporan. Namun proaktif mengusut kasus tersebut.

"Bawaslu harus proaktif. Kan sudah menjadi keriuhan publik. Mestinya Bawaslu responsif dan langsung menjadikan ini sebagai temuan," kata dia .

Sahrin memandang, peristiwa dugaan pencatutan itu mencederai demokrasi. Bawaslu, kata dia harus memeriksa KPU dan KTP warga DKI yang dibawa sebagai syarat calon independen oleh pasangan Dharma-Kun.

Baca juga: Surya Paloh: Anies Sedang Belajar di Sekolah Kehidupan

Halaman

TERKINI

Soal Peluang Dirinya di Kabinet Prabowo, Ini Respons Basuki

Politik Kamis, 19 Sep 2024 | 05:40 WIB

Pecahan Negara Soviet Ini Sahkan RUU Anti-LGBT

Luar Negeri Kamis, 19 Sep 2024 | 04:50 WIB

Memanas! AS Gempur Suriah Gegara Hal Ini

Luar Negeri Kamis, 19 Sep 2024 | 04:35 WIB

Gila! Seorang Suami Bius Istri untuk Diperkosa Massal

Luar Negeri Kamis, 19 Sep 2024 | 03:55 WIB

2 Orang Tewas Setelah Bom Meledak di Pangkalan Militer

Luar Negeri Kamis, 19 Sep 2024 | 01:27 WIB
Load More
x|close